Kamis, 28 Agustus 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Hadiah Rp 6,4 Miliar Bagi Warga Gaza yang Tahu Keberadaan Yahya Sinwar Pemimpin Hamas yang Baru

Yahya Sinwar pemimpin Hamas paling sukar dicari Israel sehingga keberadaannya dihargai Rp 6,4 miliar.

Penulis: Hasanudin Aco
Euro News
Pemimpin Hamas Yahya Sinwar yang saat ini paling dicari Israel. 

Sinwar telah menghabiskan separuh masa dewasanya di penjara Israel.

Dia juga pemimpin Hamas paling berkuasa yang masih hidup setelah pembunuhan Haniyeh.

Baca juga: Hamas Tunjuk Yahya Sinwar Gantikan Ismail Haniyeh, Dijuluki Si Penjagal dari Gaza oleh Israel

Beberapa waktu lalu, militer Israel dikabarkan akan memberikan hadiah kepada siapapun terutama warga  Gaza jika bisa  melaporkan informasi tentang keberadaan  Yahya Sinwar dan para pembantunya.

Hal itu terlihat dari pamflet yang beredar di Gaza beberapa waktu lalu dimana militer Israel akan memberikan  uang hingga US$400 ribu (Rp 6,4 miliar) bagi yang mengetahui keberadaan Yahya Sinwar.

Seleberan tersebut dimuat di sejumlah media Israel seperti Times of Israel meski keasliannya belum dapat dikonfirmasi.

Meskipun selebaran itu mencantumkan  nomor telepon dan pelapor dijamin keamanannya.

Berikut hadiah yang ditawarkan kepada warga Gaza  yang tahu keberadaan Yahya Sinwar dan kelompoknya:

  • US$400 ribu (Rp 6,4 miliar) untuk informasi tentang keberadaan Yahya Sinwar
  • US$300 ribu (Rp4,7 miliar) untuk informasi tentang saudaranya, Muhammad Sinwar, yang bertugas memimpin  brigade selatan Hamas
  • US$200 ribu (Rp 3,2 miliar) untuk informasi tentang Rafa’a Salameh, komandan batalion Khan Younis Hamas
  • US$100.000 (1,6 miliar) untuk informasi tentang Muhammad Deif, komandan sayap militer Hamas
lebaran yang tampaknya disebarkan mel
Selebaran yang tampaknya disebarkan melalui udara oleh IDF di Gaza menawarkan hadiah uang tunai bagi mereka yang memberikan informasi tentang pemimpin Hamas Yahya Sinwar, saudaranya Muhammed, Rafaa Salameh, dan Muhammad Deif.

Adik Ipar dan Ponakan Pernah Dibunuh Israel

Yahya  Sinwar diyakini telah bersembunyi di jaringan terowongan besar Hamas sejak 7 Oktober.

Saudaranya, Muhammad Sinwar, adalah komandan senior di sayap militer Hamas, yang mengklaim terlibat dalam penculikan dan penahanan Shalit.

Salameh, kepala batalion Khan Younis Hamas juga telah menjadi incaran Israel selama bertahun-tahun.

Pada tahun 2021, IDF menghancurkan rumahnya di Gaza.

Deif, pemimpin sayap militer Hamas yang sulit ditangkap, telah berada dalam daftar paling dicari Israel selama lebih dari 25 tahun karena keterlibatannya dalam perencanaan dan pelaksanaan sejumlah besar serangan di Israel.

Israel telah berupaya membunuh Deif sedikitnya tujuh kali selama bertahun-tahun.

Upaya pertama terjadi pada tahun 2001, upaya kedua pada tahun 2002 menyebabkan matanya terluka, dan ia berhasil menghindari upaya ketiga setahun kemudian.

Pada tahun 2006, ia terluka parah dalam sebuah serangan tetapi selamat, kehilangan kedua kakinya dan satu lengannya.

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan