Sabtu, 6 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Membabi Buta, Bombardir RS Kamal Adwan lalu Usir Paksa Para Dokter di Gaza Utara

Israel kembali melancarkan serangan brutal terhadap Rumah Sakit Kamal Adwan yang berada di Beit Lahia, Gaza Utara, Jumat (6/12/2024).

AFP/MOHAMMED ABED
Seorang pria yang terluka dibawa ke rumahsetelah serangan Israel di Kota Gaza. Israel mengatakan pihaknya merebut kembali wilayah perbatasan Gaza dari Hamas ketika jumlah korban tewas akibat perang tersebut melewati 3.000 orang pada 10 Oktober, hari keempat pertempuran yang melelahkan sejak serangan Israel. Kelompok Islam melancarkan serangan mendadak. (Photo by Mohammed ABED / AFP) 

Ia menggambarkan situasi di dalam dan sekitar rumah sakit sebagai “bencana”.

“Tidak ada ahli bedah yang tersisa. Satu-satunya tim medis yang melakukan operasi adalah delegasi medis Indonesia dan mereka adalah tim pertama yang terpaksa meninggalkan pos,” jelas Abu Safiya.

Selain melakukan serangan, Tentara Israel juga turut membatasi pergerakan siapa pun yang berada di rumah sakit.

Akibat pergerakan terbatas ini, seorang perawat pengawas di RS Gaza mengatakan mereka kehabisan persediaan medis, termasuk kain kasa steril dan obat-obatan.

“Pasokan air telah terputus dan tidak ada makanan selama empat hari berturut-turut," katanya kepada Swiss Info

Lazzarini dari UNRWA mengatakan orang-orang yang terluka tergeletak tanpa perawatan di rumah sakit yang terkena serangan.

“Tempat penampungan UNRWA yang tersisa sangat penuh sesak, sebagian pengungsi kini terpaksa tinggal di toilet,” katanya.

(Tribunnews.com / Namira Yunia)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan