Rabu, 27 Agustus 2025

Konflik Suriah

Kuburan Massal Ditemukan di Dekat Damaskus Suriah, Narapidana yang Disiksa Diduga Dikubur di Sana

Kuburan massal ditemukan di Jembatan Baghdad dekat ibu kota Suriah, Damaskus, diyakini berisi sisa-sisa jasad warga sipil yang dibunuh rezim Assad.

AA
Kuburan massal ditemukan di Suriah 

TRIBUNNEWS.COM - Kuburan massal yang berisi karung-karung penuh tulang manusia ditemukan di dekat Damaskus, Senin (16/12/2024).

Sejak runtuhnya pemerintahan Bashar al-Assad, warga Suriah bergerak untuk mengungkap kekejaman rezim Assad, termasuk pencarian kuburan-kuburan massal.

Kuburan massal yang berada di daerah Jembatan Baghdad, dekat ibu kota Suriah, terdiri dari parit-parit dalam yang dipenuhi sisa-sisa jasad manusia, yang diyakini sebagai warga sipil yang dibantai.

Menurut laporan Anadolu Ajansı, bukti menunjukkan bahwa para korban, termasuk mereka yang meninggal karena penyiksaan dan kondisi mengerikan di penjara-penjara seperti Penjara Sednaya yang terkenal kejam, dikubur di sana.

Foto dan video yang beredar memperlihatkan mayat-mayat yang ditumpuk satu di atas yang lain.

Karung-karung tersebut ditandai dengan kode penjara dan apa yang diyakini sebagai nama-nama korban.

Di satu parit yang dalam, delapan karung berisi sisa-sisa jasad manusia ditemukan.

Media Kurdi, Kurdistan24, melaporkan bahwa ribuan mayat ditemukan di wilayah Jembatan Baghdad, setelah sebelumnya serangkaian kuburan massal lainnya ditemukan di seluruh Suriah, di tengah upaya pencarian dan pemulihan setelah runtuhnya rezim.

Ditemukan karung-karung yang diberi tanda kode penjara dan diyakini sebagai nama-nama korban.
Ditemukan karung-karung yang diberi tanda kode penjara dan diyakini sebagai nama-nama korban. (EPA)

Seorang saksi mata setempat mengatakan kepada media tersebut:

"Ini adalah sisa-sisa jasad orang-orang yang dibunuh oleh rezim Suriah. Kuburan ini berisi hampir lima hingga enam ribu mayat."

Saksi mata menunjuk ke satu karung yang berlabel "Raad Mahmoud, Tahanan #125".

Baca juga: Kelompok Advokasi AS Sebut Temukan Kuburan Massal di Suriah, Berisi 100.000 Jenazah

Ia menjelaskan: "Mayat ini, bersama dengan ribuan lainnya, dibawa ke sini oleh rezim Assad. Mereka menggali lubang dan menguburkannya di kuburan massal."

Saksi mata itu kemudian menggambarkan kisah mengerikan tentang sistematisnya penguburan massal:

"Saya menyaksikan prosesnya dengan mata kepala saya sendiri saat rezim Suriah membawa mayat-mayat ke sini setiap hari dengan kendaraan, menggali lubang, dan menguburkannya."

Kuburan Massal di Tadamon

Penemuan kuburan massal terbaru ini terjadi setelah penemuan kuburan massal lainnya di distrik Tadamon, Damaskus, pada hari Minggu (15/12/2024).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan