Minggu, 14 September 2025

Donald Trump Pimpin Amerika Serikat

AS Ancam Larang Harvard Terima Mahasiswa Asing, Trump Sebut Kampus ‘Ajarkan Kebodohan’

Pemerintah Amerika Serikat mengancam akan melarang Universitas Harvard menerima mahasiswa asing.

|
Facebook The White House
DONALD TRUMP - Foto ini diambil pada Selasa (15/4/2025) dari Facebook The White House memperlihatkan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, duduk ketika menyambut kunjungan Presiden El Salvador Nayib Bukele (tidak terlihat di foto) di Ruang Oval pada hari Senin (14/4/2025). Gedung Putih meminta Harvard mengubah kebijakan perekrutan, penerimaan, dan pengajarannya sebagai bagian dari upaya memberantas antisemitisme di kampus. 

Tekanan pemerintah terhadap Harvard tidak berdiri sendiri.

Selama kampanye kepresidenannya, Trump berulang kali menyasar universitas sebagai pihak yang antikonservatif.

Sejak menjabat, pemerintahannya banyak memfokuskan pengawasan pada kampus-kampus dengan protes pro-Palestina.

Beberapa mahasiswa Yahudi mengaku merasa tidak aman dan mengalami pelecehan.

Satuan tugas antisemitisme yang dibentuk pemerintahan Trump pada Februari lalu telah mengidentifikasi sedikitnya 60 universitas untuk ditinjau.

Pada bulan Maret, Universitas Columbia harus menyerah pada sejumlah tuntutan pemerintah setelah pendanaan federal sebesar $400 juta ditarik.

Langkah Columbia termasuk mengganti kepala departemen Studi Timur Tengah, Asia Selatan, dan Afrika, serta meninjau ulang proses penerimaan mahasiswa.

Baca juga: Harvard Tolak Tunduk Intervensi Trump, Dana Hibah Dibekukan

Harvard sendiri sebelumnya juga telah membuat sejumlah konsesi.

Bulan lalu, lembaga itu memecat pimpinan Pusat Studi Timur Tengah karena dianggap gagal mewakili perspektif Israel.

Hingga kini Harvard belum merespons secara terbuka tuntutan terbaru dari Kristi Noem.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan