Paus Baru
Bertemu 3000 Pekerja Kuria Roma, Paus Leo XIV Disambut Tepukan Tangan Selama 3 Menit
Momen Paus Leo XIV bertemu komunitas Pekerja Kuria Roma sempat meluku hingga disambut tepuk tangan panjang selama 3 menit.
Editor:
Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, VATIKAN - Paus Leo XIV bertemu anggota komunitas pekerja Kuria Roma, Administrasi Kenegaraan Vatikan dan Vikariat Roma, Sabtu 24 Mei 2025.
Pertemuan digelar di Aula Paolo VI Vatikan mulai pukul 10.00 waktu setempat dan dihadiri kurang lebih 3.000 orang.
Sambutan hangat dan semarak diberikan khusus kepada Paus Leo XIV, yakni tepukan tangan panjang sekitar 3 menit
"Beliau kami sambut dengan tepukan tangan panjang sekitar 3 menit. Beliau berdiri menanti dengan senyum. Ketika ada celah, beliau melucu demikian: Kalau tepukan tangan lebih panjang dari sambutan saya, maka saya akan harus berbicara lebih panjang dari tepukan tangan," demikian ditulis Pastor Markus Solo Kewuta, SVD.
Pastor Markus merupakan misionaris asal Indonesia tepatnya Flores Timur NTT yang berkarya di Vatikan.
Sejak lama dia menjadi anggota komunitas Kuria Roma.
Baca juga: Serba-serbi Momen Pelantikan Paus Leo XIV: 200 Ribu Orang Hadir di Vatikan, Sempat Bertemu Zelensky
Berikut sambutan Sri Paus Leo IV dalam bahasa Italia yang diterjemahkan Pastor Markus Solo Kewuta, SVD.
Saudara-saudari terkasih!
Saya merasa senang menyapa Anda semua yang menjadi bagian dari komunitas pekerja Kuria Roma, Administrasi Kenegaraan Vatikan (Governatorato) dan Vikariat Roma.
Saya menyapa para kepala departemen dan atasan lainnya, para kepala kantor dan semua pejabat, serta otoritas Kota Vatikan, para manajer dan karyawan.
Saya sangat senang bahwa banyak anggota keluarga juga memanfaatkan hari Sabtu untuk berada di sini.
Pertemuan perdana ini tentu saja bukan saat yang tepat untuk menyampaikan pidato-pidato terprogram, tetapi justru menjadi kesempatan bagi saya untuk menyampaikan rasa terima kasih atas pengabdian selama ini yang saya warisi dari para pendahulu saya.
Ya, seperti yang Anda ketahui, saya datang ke sini hanya dua tahun lalu, ketika Paus Fransiskus yang terkasih mengangkat saya sebagai Prefek Departemen Uskup (di Vatikan).
Saat itu, saya meninggalkan Keuskupan Chiclayo di Peru dan datang ke sini untuk bekerja. Sebuah perubahan yang sangat besar! Dan sekarang... Apa yang bisa saya katakan?
Hanya apa yang dikatakan Simon Petrus kepada Yesus di Sungai Tiberias: “Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu bahwa aku mengasihi Engkau” (Yohanes 21:17).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.