Konflik Palestina Vs Israel
Tepi Barat Diserbu: Bus Jemaah Haji Palestina Remuk Ditabrak Kendaraan Tempur IDF
Bus jamaah Haji Palestina remuk usai ditabrak kendaraan militer pasukan Israel yang tengah melancarkan serangan besar-besaran di wilayah Tepi Barat
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM – Bus jemaah Haji Palestina dilaporkan remuk usai ditabrak kendaraan militer pasukan Israel yang tengah melancarkan serangan besar-besaran di wilayah Tepi Barat yang diduduki.
Menurut laporan saksi mata yang dikutip dari Anadolu, kendaraan militer Israel dengan sengaja menabrak bus yang sedang diparkir di luar gedung gubernur Jenin.
Bus tersebut merupakan transportasi yang mengangkut jemaah haji Palestina yang lansia untuk berangkat menuju perbatasan Karama antara Tepi Barat dan Yordania.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun aksi penabrakan menyebabkan trauma dan ketakutan di kalangan penumpang.
Wakil Gubernur Jenin Mansour Al Saadi dengan tegas mengecam tindakan brutal Israel.
“Kendaraan pendudukan secara sengaja dan langsung menabrak bus saat diparkir di luar gedung gubernur. Sebagian besar penumpang adalah orang lanjut usia dan menderita penyakit kronis, yang menambah trauma dan ketakutan.” kata Al Saadi.
Insiden penabrakan bus jemaah haji ini menambah daftar panjang tindakan militer Israel yang menargetkan infrastruktur sipil di wilayah pendudukan, yang menuai kecaman dari berbagai pihak internasional.
IDF Culik Warga Sipil
Selain insiden di Jenin, pasukan Israel juga melakukan penangkapan di berbagai wilayah Tepi Barat.
Di Silat al-Harithiya, barat Jenin, seorang pemuda bernama Samer Jaradat ditangkap setelah rumahnya digerebek.
Sementara itu, di Tulkarem, seorang wanita berusia 24 tahun, Diana Ghalib Mazid, ditangkap setelah pasukan Israel menyerbu rumahnya di kota Anabta.
Serangan juga terjadi di Kamp Askar Baru dan Kamp Al Ain di Nablus, dengan laporan adanya tembakan dan ledakan, meskipun tidak ada laporan korban luka atau penangkapan.
Baca juga: CCTV Rekam Pemukim Israel Serang Penggembala Palestina di Tepi Barat, Gasak Domba dan Bakar Tenda
Sejak 21 Januari, militer Israel telah meningkatkan intensitas serangan di kawasan utara Tepi Barat, dimulai dari Jenin dan sekitarnya, lalu merambah ke Tulkarem pada 27 Januari.
Setidaknya 972 warga Palestina tewas dan lebih dari 7.000 lainnya mengalami luka-luka akibat operasi militer Israel dan aksi kekerasan oleh pemukim ilegal di berbagai wilayah Tepi Barat, menurut data dari Kementerian Kesehatan Palestina.
Pejabat Arab Saudi Kunjungi Tepi Barat
Ditengah gempuran militer Israel terhadap warga sipil di Tepi Barat, Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal bin Farhan, dijadwalkan bakal memimpin delegasi tingkat tinggi negara-negara Arab untuk mengunjungi Ramallah, Tepi Barat.
Adapun kunjungan bakal digelar pada awal Juni 2025,sebagai upaya diplomatik guna mendukung pengakuan internasional atas negara Palestina dan mendorong solusi dua negara.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.