Kamis, 14 Agustus 2025

Konflik Iran Vs Israel

Mayjen Amir Hatami, Panglima Angkatan Darat Iran yang Bersumpah Akan Menyerang Israel Dengan Keras

Ayatollah Seyyed Ali Khamenei telah menunjuk Mayor Jenderal Amir Hatami sebagai Panglima Angkatan Darat Iran (Artesh) setelah serangan Israel.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Twitter (X)/ Government of the Islamic Republic of Iran/ @Iran_GOV
AMIR HATAMI - Mayor Jenderal Amir Hatami ditunjuk menjadi Panglima Angkatan Darat Iran (Artesh) setelah serangan Israel menewaskan sejumlah pemimpin militer Iran pada Jumat (13/6/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemimpin Tertinggi Republik Islam Iran Ayatollah Seyyed Ali Khamenei telah menunjuk Mayor Jenderal Amir Hatami sebagai Panglima Angkatan Darat Iran (Artesh) setelah serangan Israel menewaskan sejumlah pemimpin militer Iran pada Jumat (13/6/2025).

Sebelumnya, Hatami tercatat pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan Iran dari tahun 2017 hingga 2021.

Dilansir dari Teheren Times, dalam dekrit resmi, Ayatollah Ali Khamenei mengatakan penunjukkan tersebut didasarkan pada dedikasi, kompetensi, dan pengalaman Hatami. 

Ia juga meminta Hatami menggunakan pendekatan transformatif dan revolusioner dalam kepemimpinannya.

Ayatollah Ali Khamenei memberinya empat tugas yakni meningkatkan kesiapan tempur, memperkuat landasan spiritual dan ideologis, meningkatkan kesejahteraan personel, dan meningkatkan kerja sama dengan cabang Angkatan Bersenjata lainnya.

Baca juga: Konflik Israel-Iran Memanas, Tepi Barat Di-lockdown, Warga Palestina Terjebak di Tengah-tengah

Hatami menggantikan posisi Mayor Jenderal Seyyed Abdolrahim Mousavi yang ditunjuk sebagai Kepala Staf Angkatan Bersenjata setelah Jenderal Mohammad Hossein Bagheri dibunuh Israel.

Dilansir dari The Jerussalem Post, Hatami bersumpah bahwa angkatan darat Iran akan menyerang "Israel dengan keras" sebagai balasan atas serangan Israel selama beberapa hari terakhir.

Baca juga: Para Komandan Senior Dilaporkan Gugur, Iran Tunjuk Penggantinya dan Luncurkan Serangan Balasan

Media This Is Beirut mencatat Amir Hatami bukanlah orang sembarangan.

Perwira karier di Artesh kelahiran Zanjan, Iran tahun 1965 itu mengawali kariernya di medan perang dalam Operasi Mersad.

Operasi Mersad sendiri tercatat sebagai salah satu operasi militer besar dalam Perang Iran-Irak. 

Pada tahun 2017, Hatami ditunjuk menjadi Menteri Pertahanan Iran.

Tercatat Hatami adalah perwira pertama berlatar belakang Artesh yang memegang jabatan tersebut, sejak lebih dari dua dekade sebelumnya.

(Teheren Times/ Jerussalem Post)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan