Senin, 25 Agustus 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Trump Sudah seperti Pengacara Netanyahu, Kecam Jaksa Israel sampai Buat Pernyataan Tak Masuk Akal

Presiden AS, Donald Trump saat ini sudah seperti pengacara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu karena sampai mengecam jaksa Israel.

Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Nuryanti
Facebook The White House
TRUMP DAN NETANYAHU - Tangkapan layar The White House pada Kamis (10/4/2025), memperlihatkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri) dan Presiden AS Donald Trump (kanan) berfoto di Ruang Oval, Gedung Putih, pada hari Selasa (8/4/2025). Trump sudah seperti pengacara Netanyahu sampai-sampai mengecam jaksa penuntut Israel yang menolak jeda sidang kasus korupsi yang menimpa sang perdana menteri. 

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump lagi-lagi membela Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu atas tuduhan korupsi.

Donald Trump bahkan sampai mengecam jaksa penuntut Israel yang telah menolak permintaan pengacara Benjamin Netanyahu untuk menunda sidang.

Kini, Benjamin Netanyahu tetap harus datang ke persidangan kasus tuduhan korupsinya pada Senin (30/6/2025) besok.

Akibat penolakan penundaan sidang Netanyahu itu, Donald Trump sampai menyatakan tidak akan menoleransi tindakan sang jaksa penuntut umum.

"Adalah kegilaan melakukan apa yang dilakukan jaksa penuntut yang tidak terkendali terhadap Bibi Netanyahu," kata Trump dalam Truth Social, dikutip dari Reuters.

Trump menegaskan bahwa proses peradilan akan mengganggu kemampuan Netanyahu untuk melakukan pembicaraan dengan kelompok militan Palestina Hamas dan Iran.

Postingan kedua Trump selama beberapa hari yang membela Netanyahu dan menyerukan pembatalan persidangan merupakan satu langkah lebih jauh untuk menghubungkan tindakan hukum Israel dengan bantuan AS.

"Amerika Serikat menghabiskan miliaran dolar setiap tahunnya, jauh lebih banyak daripada negara lain, untuk melindungi dan mendukung Israel. Kami tidak akan membiarkan hal ini terjadi," ucap Trump.

Netanyahu "saat ini" sedang dalam proses negosiasi kesepakatan dengan Hamas, kata Trump, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Pada hari Jumat, Trump mengatakan kepada wartawan bahwa ia yakin gencatan senjata sudah dekat.

Seorang juru bicara kejaksaan Israel menolak berkomentar mengenai unggahan Trump.

Baca juga: Trump Membual, Citra Satelit Tunjukkan Iran Gercep Bawa Alat Berat di Fasilitas Fordow yang Dibom AS

Malah Netanyahu melalui X-nya mengucapkan terima kasih banyak kepada Trump atas segala bantuan yang telah diberikan.

"Terima kasih sekali lagi, @realDonaldTrump. Bersama-sama, kita akan membuat Timur Tengah Hebat Lagi!" ucap Netanyahu.

Alasan Jeda Sidang

Kejaksaan Negeri Israel menolak permintaan Netanyahu untuk menjeda sidang lanjutan kasus korupsi yang menimpanya selama dua minggu.

Penolakan mentah-mentah itu diutarakan kejaksaan karena permintaan Benjamin Netanyahu tidak dapat membenarkan pembatalan sidang selama dua minggu, terutama menjelang masa reses.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan