Selasa, 26 Agustus 2025

Dari Sekutu Menjadi Musuh, Hubungan Azerbaijan-Rusia Sudah Berada di Titik Nadir, Apa Penyebabnya?

Putin membuat sejarah pada tahun 2024 dengan melakukan kunjungan presiden Rusia pertama ke Azerbaijan. Setahun kemudian, semua berubah.

HO/IST
KRISIS - Bagaimana hubungan antara Azerbaijan-Rusia kini mencapai titik kritis? Kedua negara ini sebelumnya memiliki hubungan erat. 

Ia mengingat bahwa Turki dan Azerbaijan menandatangani Deklarasi Shusha pada bulan Juni 2021, yang mewajibkan kedua negara untuk saling membela jika terjadi agresi.

“Keputusan harus diambil untuk mengerahkan pangkalan militer Turki terbesar di kawasan tersebut, di Azerbaijan, dalam waktu dekat,” katanya.

“Bagi tetangga yang tidak mengerti, sebagian pangkalan ini akan cukup untuk melayani populasi 250 juta orang.

“Bahkan bisa disewakan kepada sekutu kita yang lain, Angkatan Udara Pakistan, yang memiliki senjata nuklir.”

Iran Mulai Mengintai Azerbaijan

Sepanjang perang Iran-Israel, dan pada hari-hari setelah berakhirnya permusuhan, perhatian besar telah difokuskan pada Republik Azerbaijan dan dugaan peran potensialnya dalam agresi Israel terhadap Iran.

Penduduk provinsi Gilan dan Mazandaran, di sepanjang Laut Kaspia, melaporkan mendengar suara seperti pesawat tanpa awak atau jet tempur selama serangan Israel

Seorang penduduk di Gilan timur mengatakan kepada Tehran Times bahwa sebuah lokasi di kota Rasht diserang tak lama setelah dia mendengar suara-suara seperti itu.

Kedua provinsi ini berdekatan dengan Azerbaijan, yang juga berbatasan dengan Laut Kaspia. 

Beberapa penduduk di provinsi Ardabil, yang berbatasan darat dengan negara Kaukasia itu, juga melaporkan melihat pesawat tanpa awak terbang dari balik pegunungan yang memisahkan kedua negara.

Semua laporan dan keterangan ini berasal dari warga sipil. Angkatan Bersenjata Iran dan tokoh politiknya belum secara resmi mengonfirmasi tuduhan ini.

Ketika ditanya tentang kemungkinan keterlibatan Azerbaijan, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Esmaeil Baqaei, menyatakan bahwa semua negara tetangga Iran telah meyakinkan Teheran bahwa mereka tidak akan membiarkan Israel menggunakan wilayah mereka untuk melawan Iran. 

"Semua negara ini dengan tegas menegaskan bahwa insiden seperti itu tidak pernah terjadi dan tidak akan terjadi di masa mendatang," imbuhnya. 

Baqaei juga mengindikasikan bahwa militer dan pasukan intelijen Iran sedang menyelidiki masalah tersebut secara independen.

Selama percakapan telepon minggu lalu, Presiden Iran Masoud Pezeshkian meminta mitranya dari Azerbaijan untuk memulai penyelidikannya sendiri. 

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan