Jumat, 26 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Eks PM Israel Kecam Kabinet Netanyahu: Mereka Musuh Dalam Selimut Israel

Mantan Perdana Menteri Israel, Ehud Olmert melontarkan kritik tajam terhadap kabinet Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Tangkapan layar YouTube PBS News Hour
EKS PM ISRAEL - Tangkapan layar YouTube PBS News Hour pada Senin (14/7/2025) yang menampilkan Mantan Perdana Menteri Israel, Ehud Olmert melontarkan kritik tajam terhadap kabinet Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. 

Rencana tersebut menyatakan bahwa pendatang baru di fasilitas yang diusulkan akan menjalani pemeriksaan keamanan untuk memastikan mereka tidak berafiliasi dengan Hamas, dan setelah diterima, mereka tidak akan diizinkan untuk pergi.

Militer Israel akan menyediakan keamanan "dari jarak jauh", kata Katz.

Akan tetapi, kritik terhadap rencana tersebut kabarnya bahkan meluas hingga ke lembaga keamanan Israel sendiri.

Panglima militer Eyal Zamir mengecam usulan tersebut dalam sebuah rapat kabinet.

Ia mengungkapkan bahwa usulan itu akan mengalihkan fokus dari dua tujuan utama militer yaitu mengalahkan Hamas dan mengamankan pengembalian tawanan, dikutip dari The New Arab.

Tidak hanya itu, rencana ini semakin membuat beberapa pejabat Israel geram adalah proyeksi biasa yang diperkirakan antara 1 hingga 20 miliar shekel.

"Uang itu tidak akan kembali," kata pemimpin oposisi Yair Lapid di X pada hari Minggu (13/7/2025).

Selain itu, Otoritas Palestina mengecam keras usulan fasilitas tersebut. 

Kementerian Luar Negeri Palestina mengatakan, "Kota kemanusiaan ini tidak ada hubungannya dengan kemanusiaan."

Konflik yang sudah berlangsung hampir 21 bulan ini telah menghancurkan Gaza, menyebabkan kekurangan pangan dan obat-obatan.

Serangan Israel hingga saat ini telah menewaskan 58.026 warga Palestina.

Sebagian besar korban adalah wanita dan anak-anak.

(Tribunnews.com/Farra)

Artikel Lain Terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan