Konflik Palestina Vs Israel
Israel Mau Bangun 'Kota Kemanusiaan' di Gaza, Mirip Kamp Penahanan Massal
Perdana Menteri Israel Netanyahu ingin membangun kota kemanusiaan di Rafah. Analis sebut itu hanya kedok pengusiran warga Gaza ke kamp penahanan.
Penulis:
Yunita Rahmayanti
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Rencananya, kota tersebut akan dibangun di antara poros Philadelphi dan Morag di Jalur Gaza selatan, yang diduga untuk memisahkan warga sipil dari anggota faksi Palestina.
Menurut laporan tersebut, Israel berencana memindahkan sekitar 600.000 warga Palestina dari Gaza ke wilayah tersebut setelah menjalani pemeriksaan keamanan yang ketat.
Selain itu, mereka dilarang meninggalkan wilayah tersebut setelahnya dan wilayah tersebut akan dijaga sepenuhnya oleh militer Israel.
Sejak Maret lalu, Israel melarang masuknya bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza, sementara Israel melanjutkan serangannya di berbagai lokasi.
Saat ini Israel masih melanjutkan perang genosidanya di JalurĀ Gaza, menewaskan setidaknya 57.823 warga Palestina sejak Oktober 2023, kata Kementerian Kesehatan pada hari Jumat (11/7/2025).
Selain itu, jumlah korban luka menjadi 137.887 dalam serangan Israel.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.