Minggu, 21 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Mau Bangun 'Kota Kemanusiaan' di Gaza, Mirip Kamp Penahanan Massal

Perdana Menteri Israel Netanyahu ingin membangun kota kemanusiaan di Rafah. Analis sebut itu hanya kedok pengusiran warga Gaza ke kamp penahanan.

Faceboook PM Israel
NETANYAHU BERPIDATO - Foto ini diambil dari Faceboook PM Israel pada Senin (16/6/2025), memperlihatkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada hari Minggu (15/6/2025) mengancam Iran dengan lebih banyak serangan setelah Israel meluncurkan rudal ke Iran pada hari Jumat (13/6/2025). Pada 13 Juli 2025, Netanyahu membahas rencana pembangunan 'kota kemanusiaan' dengan IDF, analis sebut itu pengusiran warga Gaza ke kamp penahanan berkedok 'bantuan kemanusiaan' yang dijaga ketat oleh IDF. 

Rencananya, kota tersebut akan dibangun di antara poros Philadelphi dan Morag di Jalur Gaza selatan, yang diduga untuk memisahkan warga sipil dari anggota faksi Palestina.

Menurut laporan tersebut, Israel berencana memindahkan sekitar 600.000 warga Palestina dari Gaza ke wilayah tersebut setelah menjalani pemeriksaan keamanan yang ketat.

Selain itu, mereka dilarang meninggalkan wilayah tersebut setelahnya dan wilayah tersebut akan dijaga sepenuhnya oleh militer Israel.

Sejak Maret lalu, Israel melarang masuknya bantuan kemanusiaan di Jalur Gaza, sementara Israel melanjutkan serangannya di berbagai lokasi.

Saat ini Israel masih melanjutkan perang genosidanya di JalurĀ  Gaza, menewaskan setidaknya 57.823 warga Palestina sejak Oktober 2023, kata Kementerian Kesehatan pada hari Jumat (11/7/2025).

Selain itu, jumlah korban luka menjadi 137.887 dalam serangan Israel.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan