Konflik Korea
Korea Utara Uji Coba Rudal Anti-Udara Baru, Diklaim Bisa Lawan Rudal Jelajah
Korea Utara uji coba rudal anti-udara terbaru yang diklaim bisa melawan rudal jelajah dan pesawat nirawak. Kim Jong Un beri tugas rahasia ke ilmuwan.
Penulis:
Yunita Rahmayanti
Editor:
Nuryanti
Di awal masa kepemimpinannya, aktivitas uji coba rudal melambat secara signifikan.
Antara tahun 1994 hingga 2002, hanya satu kali uji coba dilakukan—yakni peluncuran prototipe rudal jarak jauh Taepodong-1 pada tahun 1998.
Namun, mulai tahun 2003 hingga 2009, terjadi lonjakan tajam dalam aktivitas militer tersebut.
Dalam periode ini, Korea Utara melakukan 43 kali uji coba berbagai jenis rudal balistik dan rudal jelajah, termasuk pengembangan Taepodong-2 yang menjadi cikal bakal roket peluncur satelit Unha-3
Ketika Kim Jong Un naik takhta pada 2012, laju uji coba meningkat secara drastis.
Menurut data Arms Control Center, dari 2012 hingga 2024, Korea Utara telah melakukan lebih dari 220 kali uji coba rudal—jumlah yang mencerminkan strategi militer yang jauh lebih agresif.
Angka tersebut bahkan akan bertambah jika memasukkan peluncuran satelit yang menggunakan roket berbasis teknologi rudal balistik.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.