China Luncurkan Rudal Nuklir DF-5C, Jangkauannya Melebihi 20.000 Kilometer
Rudal nuklir antarbenua berbahan bakar cair tipe baru DF-5C memulai debutnya di parade militer , jangkauan lebih dari 20.000 kilometer.
Editor:
Muhammad Barir
Tiongkok Luncurkan Rudal Nuklir DF-5C, Jangkauannya Melebihi 20.000 Kilometer
TRIBUNNEWS.COM - Rudal nuklir antarbenua berbahan bakar cair tipe baru DF-5C memulai debutnya di parade militer Hari Kemenangan Tiongkok pada hari Rabu, memperingati 80 tahun kemenangan Perang Perlawanan Rakyat Tiongkok.
Seorang pakar mengatakan bahwa rudal ini diperkirakan memiliki jangkauan lebih dari 20.000 kilometer, dan memiliki keunggulan dalam penetrasi pertahanan dan presisi.
Rudal nuklir strategis antarbenua berbahan bakar cair DF-5C yang baru diluncurkan ini memiliki jangkauan serang seluruh dunia.
Rudal ini selalu siaga untuk secara efektif mencegah, mencegah perang dengan kekuatan, dan membantu menstabilkan dunia.
"Rudal nuklir strategis antarbenua berbahan bakar cair DF-5C mengintegrasikan teknologi dan pengalaman dalam pengembangan rudal seri DF Tiongkok sebelumnya, termasuk keunggulan teknologi rudal seri DF-5 dan DF-41. Rudal ini memberikan nilai strategis yang signifikan," ujar pakar teknologi rudal dan pelucutan senjata nuklir, Profesor Yang Chengjun, kepada Global Times.
Yang mengatakan bahwa DF-5C memiliki enam fitur khas. Pertama, ia memiliki struktur baru, karena seluruh rudal diangkut dalam tiga bagian oleh tiga kendaraan angkut. Diharapkan waktu persiapan peluncuran akan lebih singkat daripada rudal seri DF-5 sebelumnya, dengan kecepatan respons yang lebih cepat.
Kedua, ia memiliki jangkauan yang lebih jauh, dan mampu mencakup seluruh dunia.
Baca juga: Tiongkok Pamer Beberapa Senjata Nuklir Antarbenua di Parade Militer Beijing
Ini berarti bahwa jangkauan maksimumnya dapat melebihi 20.000 kilometer, dan bahwa Tiongkok memiliki kemampuan dan sarana untuk melancarkan serangan balik terhadap target militer mana pun di dunia yang menimbulkan ancaman nuklir nyata bagi Tiongkok, kata Yang.
Berdasarkan pengembangan rudal strategis seri DF sebelumnya, Yang mengatakan bahwa fitur ketiga dari DF-5C dapat berupa variasinya dalam metode peluncuran.
Fitur keempat adalah kecepatan terbang yang cepat. Sebagai rudal balistik antarbenua strategis yang dapat mencakup seluruh dunia, kecepatan terbangnya diperkirakan mencapai puluhan Mach, sehingga sistem intersepsi rudal balistik kontemporer memiliki waktu persiapan yang minimal, kata pakar tersebut.
Chen Yu Fei Alami Cedera Kaki Kanan usai Tampil di Kejuaraan Dunia BWF 2025, Harus Absen 3 Minggu |
![]() |
---|
Trump Sindir Xi Jinping: Beijing bak Kacang Lupa Kulit, Abaikan Jasa AS pada Perang Dunia II |
![]() |
---|
Sumpah WNI Rampung, Miliano Jonathans Lakoni Debut di Laga Timnas Indonesia vs China Taipei |
![]() |
---|
Makna di Balik Kunjungan Prabowo ke Tiongkok: Kondisi Dalam Negeri Aman Terkendali |
![]() |
---|
Kim Jong Un dan Putin Ketemu di Tempat Presiden Rusia Menginap di China, Teken 20 Dokumen Kerja Sama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.