Kamis, 4 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Bunyi Peringatan Keras Al Qassam Buat Tentara Israel: Sandera dan Prajurit IDF Bakal Bertumbangan!

agresi militer darat di Kota Gaza akan ditanggapi dengan respons keras dan menimbulkan banyak korban baik di pihak prajurit maupun tawanan.

khaberni/tangkap layar
KABUR SAAT DISERANG - Kolase foto lansiran Khaberi, Minggu (4/5/2025) menunjukkan Tentara Israel (IDF) dan Brigade Al Qassam, sayap militer gerakan perlawanan Palestina, Hamas. Penyidikan IDF atas Operasi Banjir Al-Aqsa 7 Oktober 2023 menunjukkan kalau prajurit mereka justru melarikan diri saat muncul serangan infiltrasi dari Brigade Al-Qassam di sejumlah titik. 

Bunyi Peringatan Keras Al Qassam Buat Tentara Israel: Sandera dan Prajurit IDF Bakal Bertumbangan!

TRIBUNNEWS.COM - Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, mengeluarkan peringatan keras kepada tentara Israel pada Rabu (4/9/2025).

Peringatan itu menekankan kalau setiap keputusan untuk memperluas operasi dan agresi militer darat di Kota Gaza akan ditanggapi dengan respons keras dan menimbulkan banyak korban baik di pihak prajurit maupun tawanan.

Baca juga: Lelah dan Kecewa, Ratusan Prajurit Cadangan Israel Kena Mental dan Ogah Ikut Serbu Gaza

Peringatan tersebut disampaikan dalam sebuah video yang dirilis oleh brigade-brigade tersebut dalam bahasa Arab dan Ibrani.

Video menampilkan cuplikan para tawanan yang ditahan di Gaza.

Pesan tersebut bertujuan untuk meningkatkan tekanan terhadap kepemimpinan politik dan militer pendudukan Israel.

Eskalasi di lapangan

Dalam video tersebut, Al-Qassam menyatakan ke Israel: “Peringatan mendesak… setiap keputusan untuk memperluas operasi kriminal Anda di Kota Gaza akan mengorbankan nyawa tentara dan tawanan Anda.”

Peringatan itu bertepatan dengan pengumuman tentara Israel bahwa persiapan untuk apa yang mereka sebut "Operasi Kereta Perang Gideon II" sedang berlangsung, dengan bala bantuan dari unit cadangan.

Baca juga: Tongkat Musa Al Qassam Lawan Kereta Perang Gideon 2 Israel: Milisi Nekat Panjat Tank Merkava

Kepala Staf 'Israel' Herzi Halevi mengatakan bahwa operasi darat di Gaza telah dimulai dan terus diperluas.

DEMO PEMECATAN - Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English pada Senin (24/3/2025) yang menunjukkan ribuan warga Israel berbaris menuju kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu di Yerusalem Barat pada Minggu (23/3/2025). Warga Israel menggelar aksi demo untuk menentang upaya pemecatan Jaksa Agung Gali Baharav-Miara dan kepala Shin Bet Ronen Bar.
DEMO PEMECATAN - Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English pada Senin (24/3/2025) yang menunjukkan ribuan warga Israel berbaris menuju kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu di Yerusalem Barat pada Minggu (23/3/2025). Warga Israel menggelar aksi demo untuk menentang upaya pemecatan Jaksa Agung Gali Baharav-Miara dan kepala Shin Bet Ronen Bar. (Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English)

Konflik Internal

Sementara itu, terjadi konflik internal di Israel ditandai oleh meningkatnya ketegangan antara warga Israel dan pemerintahnya.

Protes terhadap pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mencapai tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Media Ibrani melaporkan kerusuhan hebat di mana para demonstran membakar dekat kediaman Netanyahu dan membakar sebuah kendaraan.

Laporan menyoroti meningkatnya kemarahan dan perpecahan dalam masyarakat Israel di tengah keputusan militer yang sedang berlangsung.

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan