Konflik Palestina Vs Israel
Negara-Negara yang Diserang Israel Sejak Perang di Gaza Meletus Oktober 2023, Terbaru Qatar
Inilah negara-negara yang diserang Israel semenjak perang di Gaza meletus pada Oktober 2023 lalu, terbaru Qatar menjadi korban.
Penulis:
Tiara Shelavie
Editor:
Sri Juliati
Israel berulang kali menargetkan kelompok Houthi karena kelompok itu mengganggu jalur pelayaran internasional di Laut Merah akibat perang di Gaza.
Mengutip BBC.com, Houthi adalah kelompok politik dan agama bersenjata yang membela minoritas Muslim Syiah Yaman, Zaidi.
Mereka menyatakan diri sebagai bagian dari "poros perlawanan" yang dipimpin Iran untuk melawan Israel, AS, dan Barat secara luas, bersama dengan kelompok-kelompok bersenjata seperti Hamas dan gerakan Hizbullah di Lebanon.
Pada Mei 2025, Houthi bahkan menembakkan rudal balistik yang berhasil menembus sistem pertahanan udara Israel dan mendarat di luar Tel Aviv.
5. Qatar
Serangan Israel pada Selasa (9/9/2025) terhadap Qatar menjadi yang pertama kalinya Israel melancarkan serangan langsung ke wilayah Teluk Persia.
Qatar merupakan sekutu penting Amerika Serikat, yang juga merupakan rumah bagi pangkalan militer AS terbesar di Timur Tengah.
Doha sebelumnya menjadi tuan rumah puluhan putaran perundingan gencatan senjata untuk mengakhiri perang di Gaza dan memfasilitasi pertukaran sandera serta tahanan.
Hamas menyatakan bahwa para pemimpinnya selamat dari serangan tersebut, namun putra Khalil al-Hayya, salah satu tokoh sentral Hamas, dilaporkan tewas.
Menurut Brett McGurk, penasihat utama Timur Tengah Presiden Joe Biden saat itu, serangan Israel ke Qatar “mengejutkan,” terutama karena AS dan Israel sendiri sebelumnya meminta Qatar menjadi tuan rumah bagi para pemimpin Hamas.
“Tindakan seperti itu belum pernah terjadi sebelumnya,” tulis McGurk di CNN.
Sikap Qatar terhadap Serangan Israel
Qatar mengecam keras serangan tersebut dan berjanji akan menempuh jalur hukum internasional.
Dilansir Al Jazeera, Perdana Menteri Qatar, Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim Al Thani, dalam konferensi pers Selasa (9/9/2025) malam, menyebut tindakan Israel sebagai terorisme negara dan bentuk agresi terhadap Qatar yang selama ini memediasi perdamaian.
Baca juga: Donald Trump Cuci Tangan, Qatar Berhak Membalas Israel, Hamas Bilang AS Ikut Terlibat
PM Qatar menegaskan bahwa negaranya tidak akan tinggal diam dan akan menempuh langkah hukum.
Sebuah komite hukum kini tengah dibentuk untuk mengkaji respons Qatar sesuai hukum internasional, termasuk berkonsultasi dengan sekutu-sekutu mereka di kawasan maupun global.
Selain itu, terjadi pula pembicaraan telepon antara Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, dan Donald Trump.
Sumber: TribunSolo.com
Konflik Palestina Vs Israel
Qatar Bantah Klaim Gedung Putih yang Sebut Trump Kirim Peringatan sebelum Serangan Israel |
---|
Kesetiaan Qatar Tak Berharga di Mata Amerika, Punya Markas di Al Udeid, AS 'Diamkan' Serangan Israel |
---|
Yordania Bantah Jet Israel Pakai Wilayah Udaranya Buat Serang Qatar |
---|
Sosok Khalil Al-Hayya, Tokoh Penting Hamas yang Jadi Incaran Israel, Punya Hubungan Baik dengan Iran |
---|
Punya Rafale, Typhoon, F-15QA Tapi Serangan Tak Terdeteksi Radar, Qatar Sengaja Dihantam Israel? |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.