Konflik Palestina Vs Israel
Tutup Kuping dari Kritik, Netanyahu Nekat Tampil di PBB Tolak Palestina Merdeka
Meski menghadapi gelombang kecaman global atas agresi Gaza, Netanyahu nekat berangkat menuju New York untuk hadiri Sidang PBB pada Kamis (25/9/2025).
Penulis:
Namira Yunia Lestanti
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Berdasarkan data dari FlightRadar24, pesawat Netanyahu melintasi Yunani dan Italia, lalu berbelok ke arah Selat Gibraltar sebelum menyeberangi Samudra Atlantik.
Rute ini tidak biasa, sebab perjalanan menuju Amerika biasanya melewati jalur yang lebih singkat melalui Prancis.
Lebih jauh, Netanyahu juga menghindari wilayah udara Spanyol dan Portugal, dua negara anggota ICC yang dianggap berpotensi mengeksekusi surat perintah penangkapan jika terjadi pendaratan darurat.
Media Israel melaporkan bahwa keputusan untuk mengambil rute memutar ini bukan sekadar pertimbangan teknis penerbangan, melainkan langkah strategis untuk menghindari risiko diplomatik.
Lantaran negara-negara yang meratifikasi Statuta Roma ICC memiliki kewajiban hukum untuk menangkap individu yang menjadi target surat perintah, termasuk kepala pemerintahan.
Meski kecil kemungkinan Netanyahu akan mendarat di negara tersebut tanpa rencana, potensi keadaan darurat penerbangan tetap menjadi pertimbangan utama.
(Tribunnews.com / Namira)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.