Minggu, 5 Oktober 2025

Sanae Takaichi, Wanita yang Digadang Jadi PM Jepang, Siap Tulis Babak Baru Dalam Sejarah LDP

Sanae Takaichi terpilih menjadi Ketua partai Demokrat Liberal (LDP) Jepang setelah memenangkan pemungutan suara putaran kedua

Editor: Adi Suhendi
Capture video instagram @takaichi_sanae
SANAE TAKACHI - Potret Sanae Takaichi. Ia berpotensi menjadi Perdana Menteri Jepang setelah terpilih menjadi Ketua partai Demokrat Liberal (LDP) Jepang 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Sanae Takaichi terpilih menjadi Ketua partai Demokrat Liberal (LDP) Jepang setelah memenangkan pemungutan suara putaran kedua pada, Sabtu (4/10/2025).

Pada putaran pertama, terdapat lima kandidat Ketua LDP Jepang. Mereka di antaranya mantan Menteri Negara untuk Keamanan Ekonomi Takayuki Kobayashi, mantan Sekretaris Jenderal Toshimitsu Motegi, Kepala Sekretaris Kabinet Yoshimasa Hayashi, mantan Menteri Negara untuk Keamanan Ekonomi Sanae Takaichi, dan Menteri Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Shinjiro Koizumi.

Dari lima kandidat tidak ada yang mendapat suara mayoritas.

Pemilihan pun berlangsung ke putaran kedua yang mempertemukan Sanae Takaichi dan Shinjiro Koizumi sebagai peraih suara teratas.

Takaichi di posisi pertama dan Koizumi di posisi kedua.

Baca juga: Profil Sanae Takaichi, Wanita Pertama yang Bakal Terpilih sebagai Perdana Menteri Jepang

Dalam putaran kedua Takaichi mengantongi 185 suara. Sedangkan rivalnya, Koizumi mengantongi 156 suara.

Dengan kemenangan tersebut, Takaichi kini menggantikan posisi Perdana Menteri Shigeru Ishiba selaku ketua LDP.

Selain itu, Takaichi yang merupakan politisi wanita berusia 64 tahun berpeluang menjadi Perdana Menteri (PM) Jepang.

Baca juga: Koizumi Diprediksi Menangkan Pemilu LDP dan Jadi PM Jepang Baru, Oposisi Siapkan Perlawanan?

Peluang tersebut muncul mengingat koalisi LDP dengan Partai Komeito masih jadi kekuatan terbesar di parlemen di saat partai-partai oposisi tak kunjung solid.

Jika terpilih, ia akan menjadi PM Jepang wanita pertama dalam sejarah Jepang.

Di parlemen Jepang, Takaichi akan menjalani pemungutan suara.

Apabila pemungutan suara di parlemen Jepang dimenangkan LDP bersama koalisinya Komeito dan partai kecil lainnya, Takaichi akan menjadi PM Jepang dan langsung dilantik Kaisar Jepang.

Takaichi mengatakan  mengatakan anggota partai dan masyarakat di seluruh Jepang menanti dengan penuh harap untuk melihat bagaimana LDP akan mempersiapkan diri.

"Saya ingin bekerja sama dengan semua di Parlemen untuk menulis babak baru dalam sejarah LDP," ujarnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved