Kartu Asuransi Kesehatan Jepang Beralih ke MyNumber Card Mulai 2 Desember 2025
Mulai 2 Desember 2025, Jepang resmi mengganti kartu asuransi kesehatan konvensional dengan MyNumber Card (Kartu Myna)
Ringkasan Berita:
- Mulai 2 Desember 2025, Jepang resmi menghapus kartu asuransi kesehatan konvensional dan sepenuhnya beralih ke MyNumber Card (Kartu Myna) sebagai kartu asuransi kesehatan.
- Setelah tanggal tersebut, kartu lama tidak lagi berlaku. Sekitar 30 juta orang perlu memperbarui sertifikat elektronik Kartu Myna dalam lima tahun ke depan.
- Pendaftaran dapat dilakukan di rumah sakit, apotek, Myna Portal, atau ATM Seven Bank. Hingga Agustus 2025, 87 persen warga Jepang telah memiliki Kartu Myna
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO – Pada tanggal 2 Desember 2025, pengoperasian kartu asuransi kesehatan Jepang akan sepenuhnya dialihkan ke MyNumber Card (Kartu Myna). Llau kartu asuransi konvensional kedaluwarsa dan tidak dapat digunakan setelah hari yang sama.
Di sisi lain, sertifikat elektronik yang digunakan untuk memverifikasi identitas Kartu Myna memiliki tanggal kedaluwarsa 5 tahun, dan sekitar 30 juta orang diperkirakan akan memperbaruinya dalam 25 ~ 26 tahun.
"Kartu asuransi konvensional berlaku paling lama hingga 1 Desember 2025," papar sumber Tribunnews.com di kementerian kesehatan Jepang Rabu (12/11/2025).
Kartu Myna yang terdaftar untuk digunakan sebagai kartu asuransi kesehatan.
Jika memiliki kartu Myna, pendaftarannya mudah. Hal ini dapat dilakukan dengan pembaca kartu dengan pengenalan wajah di institusi medis dan apotek, Myna Portal, situs untuk pemegang Kartu Myna, dan mesin teller otomatis (ATM) Seven Bank.
Di institusi medis dan apotek, kita dapat mendaftar di tempat saat menemui dokter.
Baca juga: Anggota DPR: Kebijakan Co-Payment Asuransi Kesehatan Jangan Membebani Masyarakat
Pengoperasian kartu asuransi kesehatan telah bergeser ke sistem berdasarkan kartu asuransi kesehatan minor pada 2 Desember 2024.
Kartu asuransi konvensional tidak akan diterbitkan baru setelah hari yang sama dan akan kedaluwarsa pada 1 Desember 2025.
Dalam sistem perawatan medis untuk lansia berusia 75 tahun ke atas, kartu asuransi konvensional kedaluwarsa pada akhir Juli 2025.
Asuransi kesehatan nasional untuk wiraswasta dan pekerja lepas bervariasi tergantung pada pemerintah daerah, tetapi berakhir secara berurutan pada 1 Desember 2025.
Asuransi kesehatan untuk pekerja kantoran hanya dapat digunakan hingga 1 Desember 2025, meskipun tanggal kedaluwarsa tidak tercetak pada kartu asuransi konvensional.
Hingga akhir Agustus 2025, 87% pemegang Kartu Myna telah terdaftar. Ini sekitar 70?ri populasi.
Memperoleh Kartu Myna bersifat sukarela, dan bagi mereka yang tidak memiliki Kartu Asuransi Kesehatan Myna karena alasan tertentu, asuransi kesehatan publik akan secara otomatis menerbitkan Sertifikat Kelayakan dalam masa berlaku kartu asuransi yang ada (tidak perlu aplikasi).
Namun, ini adalah tindakan sementara untuk saat ini dan berlaku hingga lima tahun.
| Industri Kesehatan Gulirkan Program Sharing Biaya Klaim Kesehatan |
|
|---|
| Survei: Lima Penyakit Kritis Ini Paling Dikhawatirkan Masyarakat Indonesia, Apa Saja? |
|
|---|
| 4 Faktor Penentu Besaran Kontribusi yang Harus Dibayar Peserta Asuransi Kesehatan Syariah |
|
|---|
| Keahlian Aktuaria dan Penggunaan Teknologi Jadi Kunci Pemenuhan Kewajiban Imbalan Pasca Kerja |
|
|---|
| Bayar Asuransi Kesehatan Enggak Ribet, Kan Bisa Lewat BRImo |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.