Rabu, 13 Agustus 2025

Virus Corona

Karena Antibodi Bagus, 1.540 Orang Dinyatakan Sembuh dari Virus Corona, Tapi Bisa Kambuh Lagi

Kabar gembira, ternyata orang yang terinfeksi virus corona bisa sembuh. Fakta yang terjadi, di China sudah ada 1.540 orang sembuh dari virus corona.

National Microbiology Data Centre via SCMP / SCMP Winson Wong
ILUSTRASI - Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) menambahkan gejala baru virus corona dalam pedoman yang dirilis Rabu (5/2/2020) kemarin. 

TRIBUNNEWS.COM- Kabar gembira, ternyata orang yang terinfeksi virus corona bisa sembuh. Fakta yang terjadi, di China sudah ada 1.540 orang dinyatakan sembuh dari virus corona.

Seperti diketahui, sekitar 31 ribu telah terinfeksi virus corona. Ratusan di antaranya meninggal dunia akibat virus mematikan tersebut.

Kini, seorang ahli dari China bernama Zhan Qingyuan, orang yan terinfeksi virus corona bisa disembuhkan dengan meningkatkan antibodi.

Virus yang juga disebut sebagai 2019-nCoV ini kabarnya pertama kali ditemukan di Wuhan, China pada akhir 2019 silam.

Dilansir laman CGTN, dilaporkan bahwa tercatat sudah ada lebih dari 31 ribu kasus infeksi virus corona yang terjadi hingga Jumat (7/2/2020) ini.

Angka kematian yang disebabkan oleh infeksi virus corona ini juga bertambah menjadi total 638 jiwa.

Baca: Mengaku Viralkan Ulah WO Bodong Pandamanda, MC Ini Menenangkan Calon Pengantin, Kalian Harus Senyum

Baca: VIRAL Foto Tangan Dokter Bengkak & Merah, Teliti Virus Corona 12 Jam Sehari, Jam 3 Pagi Masih Kerja

 

Meski ada pasien yang terinfeksi virus corona sembuh, ahli menyebut pasien virus corona masih bisa kembali terinfeksi setelah dinyatakan sembuh

Seorang pasien yang telah dinyatakan sembuh dari virus corona disebut memiliki kemungkinan untuk kembali terinfeksi.

Zhan Qingyuan mengatakan bahwa pasien yang telah sembuh dari virus corona masih memiliki kemungkinan untuk kambuh atau kembali terinfeksi.

"Para pasien yang telah sembuh (dari virus corona) memiliki kemungkinan untuk kambuh," ungkapnya, sebagaimana dikutip dari laman Daily Mail.

Dikatakan bahwa seseorang dapat melawan virus dengan membentuk antibodi.

Namun, Zhan Qingyuan menyebut bahwa pada sejumlah orang, antibodi tersebut tidak dapat bertahan lama.

"Antibodi akan terbentuk.

Meski begitu, pada sejumlah orang, antibodi tidak bisa bertahan lama," sambungnya.

Tanpa antibodi yang cukup, seseorang dapat terinfeksi suatu virus lebih dari satu kali.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan