Minggu, 17 Agustus 2025

Anak Tamara Tyasmara Meninggal

Anak Tamara Tyasmara Muntah di Kolam, Sempat Disuapi, Benarkah Tak Boleh Makan Sebelum Berenang?

Fakta baru, Polisi mengungkapkan, Dante anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas ini diketahui ada saksi melihat sempat muntah-muntah sebelum meninggal.

Kolase Tribunnews.com
Tamara Tyasmara di pusara anaknya.Fakta baru, Polisi mengungkapkan, Dante anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas ini diketahui ada saksi melihat sempat muntah-muntah sebelum meninggal. 

Dari puluhan saksi, dua di antaranya yakni kedua orang tua korban, Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.

Selain itu, ada dari pihak pengelola kolam renang yang juga dimintai keterangannya oleh polisi.

"Pihak keluarga, pihak saksi yang ada disekitar kejadian kemudian dari pihak kolam renang," ujarnya.

Selain itu, lanjut Ade Ary, penyidik juga sudah melakukan proses ekshumasi atau pengangkatan jenazah Dante dari kubur.

Proses ekshumasi dipimpin langsung Dirkrimum Kombes Wira Satya Triputra dan Kasubdit Jatanras AKBP Rovan Richard Mahenu. Ekshumasi tersebut dilakukan untuk mencari tahu penyebab pasti kematian Dante.

"Mulai Proses penggalian hingga proses pemeriksaan berlangsung kurang lebih 45 menit. Setelah selesai kemudian jenazah dikuburkan kembali. Penyidik masih menunggu tim kedokteran forensik polri, masih bekerja," kata dia.

Tamara Tyasmara Minta Polisi Segera Ungkap Penyebab Kematian Dante
Artis peran Tamara Tyasmara menyebut proses ekshumasi jenazah sang anak, Dante (6) berjalan lancar.

"Pokoknya tadi lancar, terus semuanya kita percayakan sama tim dokter dan kepolisian," kata Tamara, Selasa (6/2/2024).

Sebelumnya, Tamara sempat merasa keberatan untuk menerima proses autopsi jenazah sang anak lantaran masih dalam keadaan duka.

Sebab sebagai seorang ibu Tamara menerima surat untuk melalukan autopsi terhadap sang anak ketika jenazah Dante tengah dimandikan.

"Seperti yang dijelaskan kemarin polisi waktu itu datang ke rumah waktu Dante mau di mandikan, ada surat gitu di tulis, namanya seorang ibu gimana anaknya lagi dimandiin mau diautopsi," ujar Tamara.

Namun Tamara kini mengizinkan agar proses autopsi dilakukan.

Dengan demikian ia berharap proses autopsi tersebut bisa memberikan jawaban dari penyebab meninggalnya sang anak.

"Tapi kan sekarang demi mengungkap kebenarannya," ungkap Tamara.

Kemudian kuasa hukum Tamara, Sandy Arifin memastikan polisi memerlukan waktu untuk mengetahui hasil dari autopsi yang dilakukan.

"Kalau hasil autopsi kan sifatnya menunggu kita masih menunggu hasil lebih lanjut oleh polisi," ungkap Sandy.

(Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti/Anita K Wardhani) (Kompas.com)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan