Nurhayati Jalani Operasi Tumor Payudara secara Gratis Berkat Program JKN
Nurhayati (58), merupakan peserta JKN yang terdaftar pada segmen PPU BU dan tidak membayar biaya tambahan ketika operasi tumor payudaranya.
Editor:
Content Writer
TRIBUNNEWS.COM – Salah seorang warga kecamatan Sematang Borang, Nurhayati (58), merupakan peserta dari Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang terdaftar pada segmen Pekerja Penerima Upah Badan Usaha (PPU BU). Selama menjadi peserta JKN, dirinya telah merasakan banyak manfaat yang diterima selama berobat menggunakan JKN.
“Banyak sekali manfaat yang saya rasakan selama menjadi peserta JKN. Untuk keperluan berobat, saya dan keluarga percayakan JKN,” ungkapnya
Mulai dari sakit dengan kategori ringan seperti flu sampai mengurus kacamata, Nurhayati dan keluarga mengoptimalkan layanan yang diberikan oleh Program JKN.
“Sebagai peserta JKN, saya mencari tahu apa saja manfaat yang diterima dan ternyata banyak sekali, jadi sangat disayangkan jika tidak digunakan secara optimal,” jelas Nurhayati.
Ia juga menceritakan pengalaman berobat yang cukup meninggalkan kesan bagi dirinya.
“Jadi di tanggal 24 Desember tahun 2024 kemarin, saya baru tahu saya ada tumor payudara dan ukurannya sudah cukup besar. Dari kondisi saya, diharuskan untuk menjalani operasi, dan dengan Program JKN saya dapat menjalani operasi dengan lancar dan tidak ada mengeluarkan biaya tambahan apapun,” tuturnya.
Kemudahan dalam menjalani kontrol pasca operasi juga dirasakan oleh Nurhayati. Ia merasa pengobatan untuk penyakit tumor yang dideritanya tersebut dijalani sampai tuntas.
“Saya merasa tidak ada keluhan lagi dalam menjalani pengobatan untuk tumor saya kemarin. Hal ini menjadi kesan tersendiri bagi saya bahwa tidak perlu ragu menggunakan JKN bahkan untuk menjalani pengobatan yang mengharuskan tindakan operasi seperti saya ini,” ucap Nurhayati bersyukur.
Melalui Program JKN, Nurhayati tidak harus memikirkan biaya yang kerap menjadi momok menakutkan bagi banyak orang. Ia menjalani operasi tumor tersebut dengan lancar dan tanpa mengeluarkan biaya tambahan sepeser pun. Tak ada embel-embel rumit, tak ada kecemasan tentang tagihan. Ia hanya perlu fokus pada satu hal yakni sembuh dari penyakitnya.
Nurhayati juga merasakan kemudahan dalam memanfaatkan Aplikasi Mobile JKN, terutama dalam akses layanan di fasilitas kesehatan.
“Saya tinggal buka aplikasi, pilih dokter dan waktu yang saya mau. Saya kemudian dapat berobat di fasilitas kesehatan tempat saya terdaftar pada waktu yang sudah saya pilih tersebut. Ini sangat membantu, terutama buat saya yang waktunya terbatas,” ujarnya yang sehari-hari menjalani profesi sebagai ibu rumah tangga.
Aplikasi Mobile JKN juga membantu Nurhayati dalam menjalani layanan kesehatan rujukan di rumah sakit.
“Fitur antrean online dari Aplikasi Mobile JKN dapat mempersingkat proses administrasi rawat jalan di fasilitas kesehatan. Jadi saya tidak perlu datang lebih awal ke rumah sakit,” ungkap Nurhayati.
Nurhayati merasa puas dengan menjadi bagian dari Program JKN. Bukan hanya kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan di tingkat pertama maupun rujukan, Nurhayati juga puas dengan sikap tenaga medis dan petugas rumah sakit.
“Saya dilayani dengan baik, semuanya ramah dan saya tidak merasa diberikan perlakuan yang berbeda,” ungkapnya.
Baca juga: Rasakan Manfaat Program JKN, Warga Boyolali Makin Tersenyum Layanan Mudah Lewat BPJS Keliling
Terbantu Program JKN, Rohana Bisa Obati Penyakit Jantung Tanpa Biaya |
![]() |
---|
Pemahaman Jaminan Sosial akan Masuk Kurikulum Pendidikan |
![]() |
---|
Kisah Guru Asal Aceh Selatan Rasakan Manfaat Program JKN, Terbantu Ketika Anak Sakit |
![]() |
---|
Program JKN Permudah Mahasiswa Akses Layanan Kesehatan di Perantauan |
![]() |
---|
RSUD Kota Bogor Terlilit Utang Puluhan Miliar Rupiah Bikin Pelayanan Terganggu, Ini Kata BPJS Watch |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.