Psikoterapis Beberkan Lima Ciri Suami Punya Selingkuhan, Salah Satunya Tiba-Tiba Gampang Marah
Perselingkuhan yang terjadi dalam pernikahan, terjadi secara spontan dan tidak diniatkan untuk hubungan jangka panjang
Editor:
Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM - Seorang psikoterapis bernama Jasmine Siang dari Heart-To-Heart Psychotherapy memilki pendapat saat seorang pria selingkuh.
Ia mengatakan, sebenarnya tak ada orang yang merencanakan selingkuh dari pasangan.
Perselingkuhan yang terjadi dalam pernikahan, terjadi secara spontan dan tidak diniatkan untuk hubungan jangka panjang.
“Perselingkuhan adalah refleksi pasangan yang merasa tidak mendapatkan apa yang mereka butuhkan dari sebuah pernikahan atau dari pasangannya,” kata Jasmine.
Jika ada orang lain yang mereka pikir bisa memenuhi kebutuhan mereka, secara emosional, fisik, seksual, dan intelektual, ada dorongan gravitasi yang membuat mereka memberikan banyak perhatian pada orang tersebut.
"Lalu, apabila mereka itu benar, maka perselingkuhan bisa terjadi dalam waktu yang lama."
Baca: UPDATE Polisi Tembak Istri dan Anggota TNI: Diduga Selingkuh, Kedua Korban Ternyata Sepupu
Baca: Bagus Kahfi Ungkap Gaya Melatih Pelatih di Inggris: Marah-Marah Itu Ciri Khas
Namun, Jasmine mengingatkan bahwa selingkuh dari istri bukan perbuatan yang benar dan bisa menyelesaikan masalah yang terjadi dalam rumahtangga.
Jasmine mengungkapkan 5 ciri suami selingkuh atau 5 ciri suami punya perempuan 'simpanan' lain:
1. Dia tidak lagi terlihat bahagia
Perubahan emosi suami naik turun begitu cepat.
Dia tidak terlihat bersemangat saat melihat Anda atau saat mendengar suara Anda di telepon.
2. Mudah marah
Jasmine mengungkapkan bahwa biasanya suami jadi cepat marah dan emosional mengenai hal-hal sepele yang biasanya tidak dia perhatikan.
Selain itu, mereka cenderung tidak semangat menjalani kegiatan keluarga, terutama di akhir pekan.
Baca: Terjebak Berhari-hari di Jakarta, Iqbal Akhirnya Bisa Pulang ke Solo karena Bantuan Asabri
Baca: H-5 Lebaran, Penindakan Kendaraan Jadetabek yang Akan Mudik Tembus 20 Ribu Kasus
3. Tidak bergairah