Bacaan Doa
10 Doa Kesembuhan untuk Orang Sakit Lengkap dalam Arab, Latin dan Artinya
Berikut kumpulan bacaan doa kesembuhan, lengkap dalam arab, latin dan artinya, menurut ajaran dan amalan Nabi Muhammad SAW.
Penulis:
Muhammad Alvian Fakka
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
Artinya: “Aku memohon kepada Allah yang Maha Agung, pemilik ‘Arsy yang besar untuk menyembuhkanmu.
Doa Ketujuh:
Doa menjenguk orang sakit yang lazim diamalkan berikutnya yakni:
شَفَى اللهُ سَقَمَكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَعَافَاكَ فِي دِيْنِكَ وَجِسْمِكَ إِلَى مُدَّةِ أَجَلِكَ
Latin:
Syafallahu saqomaka, waghofaro dzanbaka wa'aafaaka fii diinika wajismika illa muddatin ajalika.
Artinya: "Wahai (sebut nama orang yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia,".
Doa Kedelapan:
Doa menjenguk orang sakit lainnya yang bisa diucapkan yakni untuk menghibur orang yang sedang sakit
لاَ بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ
Latin:
Laa ba'sa thahuurun insyaallah
Artinya: “Tidak mengapa, semoga sakitmu ini membuat dosamu bersih. Insya Allah.” (HR. Bukhari)
C. Doa Orang Sakit yang Tidak Ada Harapan Untuk Sembuh
Bila sakitnya bertambah parah atau tidak kunjung sembuh, tidak diperbolehkan mengharapkan kematian. Diriwayatkan dari Anas RA dia berkata: Rasulullah SAW bersabda: Janganlah salah seorang kalian mengharapkan kematian karena musibah yang menimpanya. Apabila memang harus melakukannya, maka hendaknya dia berdoa.
Doa Kesembilan:
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَأَلْحِقْنِيْ بِالرَّفِيْقِ اْلأَعْلَى.
“Ya Allah, ampunilah dosaku, berilah rahmat kepadaku dan pertemukan aku dengan Kekasih Yang Maha Tinggi.”( HR. Al-Bukhari 7/10, Muslim 4/1893 )
Doa Kesepuluh:
اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ
ا إِلَهَ إِلَّا النَّعْمَةُ وَلَهُ الفَضْلُ وَلَهُ القَنَاءُ الْحَسَنُ. لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ وَلَوْ كَرَة الكَافِرُوْنَ. اَللَّهُمَّ يُنْفَعُ ذَا الجَدَّ مِنْكَ الحد.
لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ
Latin:
La ilaha illallahu wallahu akbar
Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalah, lahul mulku wa lahul hamdu wahuwa 'alaa kulli syai-in qadiir.
La haula wa la quwwata illa billah
Artinya: Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, Allah Maha Besar. Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya, tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, bagiNya kerajaan dan bagiNya pujian. Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah. Tidak ada daya dan kekuatan, kecuali dengan pertolongan Allah. [HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah]
(Tribunnews.com/Muhammad Alvian Fakka)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.