Bali Diincar Industri Parfum, Jadi Panggung Baru Wewangian Lokal untuk Tarik Wisatawan
Maraknya bisnis parfum di Bali bukan tanpa alasan karena pulau ini menjadi titik temu wisatawan dari berbagai belahan dunia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bali, yang selama ini dikenal sebagai surga wisata, kini mulai dilirik sebagai panggung baru bagi industri parfum Indonesia.
Pulau Dewata tak hanya memikat dengan panorama alam dan budaya yang eksotis, tetapi juga menjadi destinasi bagi pencinta wewangian yang mencari aroma khas dan tidak pasaran.
Di berbagai titik populer tempat wisatawan berkumpul, deretan toko parfum lokal kini mudah ditemui.
Dari butik kecil hingga experience store berkonsep modern, semuanya berlomba menghadirkan parfum khas Bali dengan karakter unik yang memadukan kreativitas, budaya, dan kearifan lokal.
Maraknya bisnis parfum di Bali bukan tanpa alasan.
Pulau ini menjadi titik temu wisatawan dari berbagai belahan dunia — menjadikannya tempat strategis untuk menguji respons pasar global terhadap aroma khas Indonesia.
Baca juga: Mewangikan Tubuh dengan Parfum Halal, Kebutuhan Konsumen Muslim Modern yang Jadi Gaya Hidup
“Bali adalah destinasi yang mempertemukan budaya lokal dengan dunia. Melalui Experience Store ini, kami ingin menunjukkan bahwa aroma Indonesia punya tempat di panggung global,” ujar Rizky Arief Dwi Prakoso, CEO HMNS, salah satu produsen parfum lokal yang membuka gerai di Bali.
Namun, konsep yang dihadirkan bukan sekadar toko biasa. Brand-brand parfum lokal kini menghadirkan ruang yang menggabungkan aroma dengan storytelling, desain interior yang artistik, dan interaksi langsung dengan pengunjung.
Parfum dengan Cerita dan Pengalaman
Berbeda dari toko parfum konvensional, tren baru dalam industri wewangian justru menonjolkan pengalaman emosional dan personal.
Konsumen tak lagi sekadar membeli aroma, tetapi juga cerita dan identitas di baliknya.
Rizky, misalnya, merancang ruang eksplorasi aroma yang terinspirasi dari filosofi Tri Hita Karana — harmoni antara manusia, alam, dan spiritualitas.
Pengunjung diajak menyelami makna di balik setiap aroma, menciptakan pengalaman yang menyentuh pancaindra sekaligus batin.
“Kami ingin agar setiap pengunjung tidak hanya mencium parfum, tapi juga memahami kisah dan nilai di baliknya,” tambahnya.
Transformasi Industri Parfum Global
Secara global, industri parfum memang tengah mengalami perubahan besar.
Berbagai laporan riset menunjukkan konsumen kini lebih memilih parfum dengan narasi kuat, bahan alami, serta pendekatan yang lebih personal dan berkelanjutan.
| Teknologi Terus Bergerak Maju, Tapi Nilai-nilai Kemanusiaan Harus Berjalan Lebih Cepat |
|
|---|
| Tak Dendam, Ibu Timothy Justru 'Angkat' 2 Pembully sang Anak Jadi Anaknya |
|
|---|
| Ramai Wisatawan, Rengganis Suspension Bridge di Rancabali Bandung Kini Jadi Lab Vokasi |
|
|---|
| Sehari Sebelum Meninggal, Timothy Mahasiswa Unud Curhat ke Ibunya soal Skripsi, Ngaku Sudah Mentok |
|
|---|
| Prakiraan Cuaca Bali Besok, Sabtu 25 Oktober 2025: Hujan Ringan di Denpasar hingga Karangasem |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.