Bacaan Doa
Doa Sebelum Ujian agar Mudah Mengerjakan dan Nilai Bagus
Sebelum mengerjakan soal ujian, seseorang sebaiknya membaca doa sebelum ujian agar Allah SWT memberikan kelancaran dan kemudahan.
TRIBUNNEWS.COM - Doa sebelum ujian dapat dibaca sebagai ikhtiar agar mendapatkan hasil terbaik.
Selain belajar dengan sungguh-sungguh, seseorang yang hendak mengerjakan ujian sebaiknya berdoa dan memohon kepada Allah SWT agar memberinya kemudahan.
Soal ujian merupakan bagian dari ilmu kehidupan, dan dengan berdoa sebelum mengerjakannya maka Allah SWT akan menambahkan ilmu pengetahuan kepadanya.
Dalam buku Doa Ampuh Sehari-hari dan Rahasia Manfaat 99 Asmaul Husna disebutkan beberapa doa yang dapat dibaca sebelum mengerjakan ujian.
Doa Sebelum Ujian
اللَّهُمَّ لَا سَهْلَ إِلَّا مَا جَعَلْتَهُ سَهْلًا
Allahumma laa sahla illa maa ja‘altahu sahlā
Artinya: “Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau jadikan mudah.”
Doa Agar Terhindar dari Kesulitan
اللَّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ، وَإِلَيْكَ الْمُشْتَكَى، وَأَنْتَ الْمُسْتَعَانُ
Allahumma lakal-hamdu wa ilaikal musytaka wa antal must'aan
Artinya: "Ya Allah, segala puji bagi-Mu, kepada-Mu lah tempat mengadu dan Engkau adalah Dzat Yang Maha Penolong.”
Baca juga: Doa Sebelum Belajar, Dibaca agar Mudah Memahami Ilmu yang Bermanfaat
Doa Memohon Ketenangan Hati
اللَّهُمَّ طَهِّرْ قَلْبِي مِنَ الْوَسَاوِسِ
Allahumma ṭahhir qalbī minal-wasāwis.
Artinya: “Ya Allah, bersihkan hatiku dari bisikan yang mengganggu.”
Doa Agar Nilai Ujian Bagus
اللَّهُمَّ اجْعَلْ نَتِيجَتِي خَيْرًا
Allahumma aj‘al natījati khairan
Artinya: “Ya Allah, jadikanlah hasil ujianku baik dan bermanfaat.”
Hadis tentang Keutamaan Menuntut Ilmu
Menghadapi soal ujian merupakan bagian dari menuntut ilmu.
Dalam ajaran Islam, menuntut ilmu hukumnya wajib bagi mereka yang masih hidup mulai dari kecil hingga meninggal dunia.
Husain bin Ali meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Menuntut ilmu wajib bagi setiap orang Islam." (HR. Ibnu Majah)
Sebuah riwayat menjelaskan bahwa pahala dan ilmu yang didapat seorang hamba yang menuntut ilmu dapat berbeda-beda, tergantung pada niatnya.
“Sesungguhnya pada suatu waktu Rasulullah sedang duduk di masjid kemudian datanglah tiga orang, yang dua orang tadi menghadap Rasulullah. Adapun yang satunya melihat tempat senggang dalam majelis itu, maka duduklah ia. Sedangkan orang kedua duduk di belakangnya, sedangkan orang ketiga pergi dan berpaling. Setelah itu Rasulullah bersabda “Maukah kalian aku beritahukan kepadamu yang tiga orang tersebut? Adapun orang pertama adalah yang mencari keridhoan Allah, maka Allah ridho pula kepadanya, adapun orang kedua malu kepada Allah maka Allah pun malu kepadanya. Sedang yang satunya lagi ia berpaling (dari keridhoan Allah) maka Allah pun berpaling darinya.” (HR. Bukhari)
Dalam buku Fathul Bari Fi Shahih AL Bukhary oleh Ibnu Hajar Al-Asqalany, disebutkan bahwa Allah SWT meninggikan derajat orang yang menuntut ilmu.
“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.“ (QS. Al Mujadilah/58: 11)
Keberkahan lainnya yaitu Allah SWT akan memudahkan hamba-Nya menuntut ilmu dan para malaikat akan menaungi mereka.
Dari Abu Hurairah ra. Bahwa Rasulullah Saw bersabda, “Barang siapa yang menempuh satu jalan untuk mencari ilmu, Allah pasti mudahkan untuknya jalan menuju surga." (HR. Muslim)
“Tiada seorangpun yang keluar dari rumahnya untuk menuntut ilmu melainkan malaikat meletakkan sayapnya karena meridhai apa yang ia lakukan.” (HR. Ibnu Majah, Hakim Dan ibnu Hiban)
Dalam skripsi berjudul Menuntut Ilmu dan Karir Perempuan Dilihat dari Pandangan Islam oleh Nia Mianti, mahasiswi IAIN Curup (2021) disebutkan bahwa orang yang menuntut ilmu mendapat pahala seperti fisabilillah (orang yang berjuang di jalan Allah SWT).
"Barang siapa yang keluar dari rumahnya, dalam rangka menuntut ilmu, maka ia termasuk fisabililah hingga ia pulang ke rumahnya.” (HR. Tirmidzi)
Selain itu, meski orang tersebut belum memahami ilmu yang ia pelajari, ia tetap mendapatkan pahala.
Hadits wa'ilah bin Al Aqsa, ia berkata bahwa Rasulullah Saw bersabda: “Barang siapa yang menuntut ilmu dan ia mendapatkanya maka ia akan mendapatkan dua pahala, jika ia tidak mendapatkannya maka ia akan mendapatkan satu pahala.” (HR. al-Tabarani)
Rasulullah SAW juga menjelaskan bahwa seseorang hendaknya selalu berdoa sebelum menuntut ilmu atau mempelajari sesuatu agar mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan dijauhkan dari ilmu yang tidak bermanfaat.
Dari Jabir ra. ia berkata, bahwa Rasulullah saw. bersabda, "Mintalah dan mohonlah kepada Allah ilmu yang bermanfaat, dan berlingdunglah kalian dari ilmu yang tidak bermanfaat." (HR. Ibnu Mājah)
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.