Pilpres 2024
Masuk Radar Cawapres Ganjar, Prabowo Subianto Lebih Dulu Temui Mahfud MD, Ajak ke Hambalang
Presiden Jokowi hingga Ganjar Pranowo sebut Mahfud MD cocok jadi Cawapres, Prabowo Subianto lebih dulu temui Mahfud dan ajak ke Hambalang.
Penulis:
Theresia Felisiani
Dia bertemu Aburizal sepulang dari Solo, Jawa Tengah bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Di hari yang sama, Ketua Umum Partai Gerindra ini juga menyambut hangat kehadiran Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kediamannya kawasan Kertanegara, Jakarta Selatan.
Momen kedua pertemuan itu dibagikan oleh Prabowo dalam postingan Instragramnya @prabowo.
“Masih di suasana Lebaran ini, saya juga bersilaturahmi ke Abang sekaligus sahabat saya, Bang Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Pembina Partai Golkar,” tulis Prabowo.
Prabowo juga memposting foto momen saat dia menerima kunjungan silaturahmi Idul Fitri dari Airlangga.
“Dan terima kasih kepada sahabat saya Bapak Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Golkar atas kedatangannya," tulisnya
Ada Kemungkinan Tawarkan Airlangga Jadi Cawapres ?
Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga merespons pertemuan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dengan elite Golkar, yakni Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto di hari kedua Lebaran.
Menurut Jamiluddin, pertemuan itu memberi sinyal Gerindra dan Golkar akan bergandengan tangan dalam Pilpres 2024.
"Pertemuan itu juga sebagai respon terhadap PDIP yang mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai capres. Prabowo tampaknya gerak cepat untuk meyakinkan Golkar bersama Gerindra pada Pilpres 2024," kata Jamiluddin saat dihubungi Tribunnews, Senin (24/4/2023).
Gerak cepat itu, katanya, diperlukan agar Golkar tetap memiliki komitmen untuk mewujudkan Koalisi Besar atau setidaknya berkoalisi dengan Gerindra.
Sebab, lanjutnya, Golkar dipandang paling berpengaruh di Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Bagi Prabowo, keberadaan Golkar akan mengamankan peluangnya tetap menjadi capres. Sebab, bila Golkar mau berkoalisi, Prabowo tidak lagi khawatir ditinggal PKB," ucap Jamiluddin.

Namun, Jamiluddin menilai ajakan itu memiliki kemungkinan Prabowo menawarkan posisi cawapres kepada Airlangga bila Golkar mau bergabung.
Tawaran itu, lanjutnya, tentu sepadan diberikan kepada Airlangga. Sebab, dengan elektabilitas Airlangga saat ini, posisi cawapres tentunya paling pas untuknya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.