Elektabilitas Prabowo Ungguli Ganjar di Survei Litbang Kompas, Begini Tanggapan Gibran

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menanggapi elektabilitas elektabilitas Prabowo Subianto yang naik versi jajak pendapat Litbang Kompas.

Dari jajak pendapat Litbang Kompas, elektabilitas Prabowo Subianto memimpin di angka 24,5 persen.

Baca juga: Gerindra Minta Cak Imin Komunikasi ke Prabowo Subianto Soal Keinginan Jadi Cawapres

Survei ini dikeluarkan pada Rabu (24/5/2023) setelah bakal capres Gerindra tersebut bertemu dengan Gibran di Angkringan Omah Semar.

Gibran pun heran dengan hasil survei tersebut.

Menurutnya tak masuk akal hanya karena menyantap bakmi kala malam itu bisa mempengaruhi hasil survei.

"Lha wong mangan bakmi thok mosok meh mempengaruhi survei. Sakti no aku berarti," jelas Gibran, kepada TribunSolo.com, Rabu (24/5/2023).

Gibran memaparkan dirinya makan bakmi bersama dengan Prabowo saat pertemuan yang terjadi Jumat (19/5), di situ hadir pula relawan Jokowi dan Gibran yang menyatakan dukungannya kepada Prabowo.

Baca juga: Cak Imin Berharap Jokowi Lebih Condong Dukung Prabowo Subianto

Ternyata, survei Litbang Kompas itu berlangsung 29 April-10 Mei 2023.

Dengan demikian pertemuan yang dilakukan setelah survei itu tidak akan berpengaruh apa-apa.

"Yo berarti ra ngaruh," ungkap Gibran.

Ia pun mengaku belum melihat survei ini.

"Aku durung ndelok," tuturnya.

Tingkat elektoral Menteri Pertahanan (Menhan) itu meningkat 6,4 persen dibandingkan survei yang sama pada Januari 2023.

Kala itu, Prabowo mendapatkan elektabilitas 18,1 persen.

Sementara itu, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pada survei ini berada di angka 22,8 persen.

Baca juga: Gerindra Bantah Pembahasan Cawapres untuk Prabowo Subianto Deadlock