Minggu, 28 September 2025

Pilpres 2024

Daftar Orang-orang Jokowi yang Beralih Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024

Berikut ini daftar orang-orang yang dulunya mendukung Jokowi, namun kini beralih ke Anies Baswedan.

Editor: Daryono
Instagram @aniesbaswedan
Gubernur Anies Baswedan dan Presiden Jokowi saat Formula E jakarta, Sabtu (4/6/2022). Simak daftar orang-orang Jokowi yang beralih mendukung Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024. 

Dukungan Billy kepada Anies ditunjukkan saat mantan Gubernur DKI Jakarta ini berkunjung ke beberapa pabrik beras di Sragen dan Karanganyar pada April 2021.

Dalam kesempatan itu, Billy yang menjabat sebagai Wakil Ketua Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi), ikut menyambut kedatangan Anies.

6. Eks Wamenkumham, Denny Indrayana

Denny Indrayana saat menggelar aksi damai di Melbourne, Australia dengan membentangkan spanduk bertuliskan 'Jokowi Don't Cawe-cawe, Stop Dynasty' pada Selasa (4/7/2023).
Denny Indrayana saat menggelar aksi damai di Melbourne, Australia dengan membentangkan spanduk bertuliskan 'Jokowi Don't Cawe-cawe, Stop Dynasty' pada Selasa (4/7/2023). (Twitter @dennyindrayana)

Denny Indrayana merupakan loyalis Jokowi saat Pilpres 2014.

Kala itu, Denny yang maish menjabat sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM, bahkan blak-blakan memilih Jokowi saat pencoblosan.

"Saya sudah nyoblos paling pertama. Kenapa Pak Jokowi? Pertimbangan saya untuk Indonesia anti-korupsi."

"Saya percayakan masa depan bangsa ke pundak Pak Jokowi. Dia yang paling menjanjikan. Soal menang atau kalah, itu nomor sekian," kata Denny, Rabu (9/7/2014), dilansir Kompas.com.

Namun, dukungan Denny itu berubah menjadi kecewa pada Pilpres 2019, karena ia menilai Jokowi telah menyalahgunakan kekuasaannya.

Denny menganggap Jokowi telah melanggar aturan Pilpres 2019, dengan memanfaatkan jabatannya sebagai presiden petahana.

Kekecewaan itu terus berlanjut hingga menjelang Pilpres 2024, di mana Denny menuding pemerintahan Jokowi berusaha menjegal Anies Baswedan yang hendak maju capres.

Baca juga: Cak Imin Blak-blakan, Ungkap Alasan Tinggalkan Prabowo dan Pilih Jadi Cawapres Anies Baswedan

7. Eks Pimpinan KPK, Saut Situmorang

Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) 2015-2019 Saut Situmorang saat ditemui awak media di kawasan Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, Senin (12/6/2023).
Mantan Wakil Ketua Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) 2015-2019 Saut Situmorang saat ditemui awak media di kawasan Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, Senin (12/6/2023). (Mario Christian Sumampow)

Saut Situmorang pernah menyebut Jokowi sebagai presiden terkeren sepanjang sejarah NKRI.

Hal ini disampaikan Saut setelah Jokowi menyatakan akan mempertimbangkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perppu) terkait UU Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hasil revisi.

"Let me tell you frankly, kalau tadi yang saya lihat seperti apa kata Prof Mahfud di TV, untuk sementara saya mengatakan benar kata orang banyak bahwa Jokowi Presiden Indonesia paling keren sepanjang sejarah NKRI," kata Saut saat menjabat sebagai Wakil Ketua KPK, kepada wartawan, Kamis (26/9/2019).

Namun, ia kemudian mundur dari jabatannya sebagai pimpinan KPK setelah DPR RI menetapkan UU KPK yang baru pada Desember 2019.

Pada Februari 2023 lalu, Saut Situmorang hadir dalam agenda deklarasi Sekretariat Bersama Kuning, Ijo, Biru (Sekber KIB) yang menyatakan dukungan untuk Anies Baswedan sebagai capres 2024.

Dalam kesempatan itu, ia mengatakan Anies bisa maju sebagai capres karena memiliki integritas.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan