Duet Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 Disebut Jembatan 2 Generasi, Baby Boomers dan Millenial

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon presiden dan wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023) sebagai peserta Pilpres 2024.

Prabowo dan Gibran bertolak ke KPU dengan menaiki kendaraan taktis (rantis) Maung buatan PT Pindad (Persero) yang berangkat dari Taman Suropati, Menteng, Jakarta.

Sebelum bertolak ke KPU RI, mereka mendeklarasikan sebagai pasangan capres-cawapres di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Senayan.

Ribuan relawan dan pendukung mengantar Prabowo-Gibran mendaftar ke KPU RI.

Termasuk ratusan Relawan ProGib Nusantara (PGN) dari DPP dan DPD.

Relawan ini didominasi anak muda.

Hafif Assaf sebagai Ketua Umum (Ketum) Relawan ProGib Nusantara (PGN)  sangat mendukung Prabowo-Gibran untuk memimpin Indonesia ke depan.

“Tantangan yang akan dihadapi oleh Indonesia tidak hanya sekedar memilih capres dan cawapres biasa tapi perlu ada pemahaman geopolitik mendalam," ujarnya.

Dia mengatakan duet Prabowo-Gibran merupakan kolaborasi dan jembatan dua generasi yakni baby boomers Prabowo Subianto dan generasi milenial yang diwakili Gibran Rakabuming Raka.

"Sehingga gap-generation tidak terlampau jauh dan regenerasi kepemimpinan dapat terlaksana," ujarnya.

Generasi baby boomer adalah generasi yang lahir pada tahun 1946 hingga tahun 1964. Sementara

Sedangkan generasi milenial atau generasi Y adalah generasi yang lahir sekitar tahun 1980 hingga tahun 1995 pada saat teknologi telah maju.

Dia mengatakan Gibran cocok jadi cawapres karena prestasinya sebagai Wali kota di Solo.

"Sesuatu hal yang mungkin bisa diduplikasi ke ranah nasional dan pembangunan nasional Indonesia," ujar Hafif.

Dia mengatakan Gibran mewakili sosok anak muda.

"Yang memberikan harapan partisipasi khususnya generasi muda dalam kepemimpinan nasional dimana anak muda bukan hanya sebagai objek sebagaimana selama ini, akan tetapi juga bisa sebagai subjek,” jelas Hafif.

Baca juga: Fahri Hamzah Ungkap Proses Kandidasi Gibran Terpilih Jadi Bacawapres Prabowo

Dikatakan bahwa asangan Prabowo-Gibran  sebagai simbol harapan untuk Indonesia Maju, sebuah sinergi persatuan dan percepatan untuk meneruskan pembanguan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.