Minggu, 28 September 2025

Pilpres 2024

Diisukan Bakal Gabung Partai Golkar, Gibran Ternyata Belum Kembalikan KTA PDIP Solo

Gibran ternyata belum mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Solo.

Editor: Hasanudin Aco
Dok Gibran Rakabuming
FOTO DOKUMENTASI./ Seusai mengikuti Sekolah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming bertemu dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri. 

Terbang ke Jakarta

Gibran Rakabuming Raka mengajukan cuti tidak masuk kerja hari ini, Senin (6/11/2023) sebagai Wali Kota Solo.

"Hanya mendatangi HUT saja. Setahu saya tidak ada agenda seperti itu (diumumkan jadi anggota Partai Golkar)," jelas Gibran saat ditemui di Ponpes Az-Zayadiyy kemarin, Minggu (5/11/2023) kemarin.

Gibran Rakabuming Raka dikabarkan akan bergabung menjadi kader Partai Golongan Karya.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Dave Laksono enggan menyatakan secara gamblang soal kabar bergabungnya Gibran dengan partai kuning berlogo pohon beringin itu.

Ia meminta masyarakat menunggu pengumuman dari Ketua Umum Golkar Arilangga Hartarto pada perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-59 Partai Golkar, Senin (6/11/2023) hari ini.

"Kita tunggu besok (hari ini) yah, biar Ketum yang umumkan langsung," kata Dave saat dikonfirmasi, Minggu (5/11/2023). 

Di sisi lain, Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengaku telah mendapatkan telepon dari Ketum Golkar Airlangga tentang status Gibran di Golkar.

Menurut penuturan Hasto, Airlangga telah menjadikan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu sebagai bagian dari Golkar.

"Kami sudah menerima telepon dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bahwa Mas Gibran ini di 'kuning-kan', di Golkar-kan," kata Hasto usai membuka Rapat Koordinasi Daerah DPD PDIP NTB di Mataram, Minggu (5/11/2023).

Ia menyatakan Wali Kota Surakarta itu sudah bukan keluarga PDIP lagi karena mencalonkan diri sebagai pasangan bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto.

Padahal, PDIP mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai bacapres-bacawapres dalam pemilihan umum presiden dan wakil presiden (Pilpres) 2024.

"Maka otomatis Gibran, karena mencalonkan bersama Prabowo, sudah tidak menjadi bagian dari keluarga PDIP lagi," kata Hasto.

Ia menerangkan bahwa sesuai dengan konstitusi, calon presiden dan calon wakil presiden harus diusung oleh partai politik (parpol) atau gabungan parpol.

Dalam hal ini, PDIP, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Perindo sudah mengusung Ganjar-Mahfud MD.

Sumber: Tribunnews.com/Tribun Solo

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Gibran Dikabarkan Bakal Jadi Anggota Partai Golkar, DPC PDIP Solo Belum Terima Pengembalian KTA

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan