Pilpres 2024
Prabowo: Kalau Paslon 1 atau 3 yang Dipilih Rakyat, Saya yang Pertama Akan Menghormati dan Mendukung
Prabowo mengatakan dirinya akan menjadi pihak pertama yang memberikan ucapan selamat kepada pemenang
Editor:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menegaskan akan menghormati hasil Pilpres 2024.
Prabowo mengatakan dirinya akan menjadi pihak pertama yang memberikan ucapan selamat jika pasangan nomor urut satu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang menang.
Keterangan tersebut disampaikan Prabowo dalam pidatonya pada kegiatan Konsolidasi Tim Kampanye Daerah (TPD) Prabowo-Gibran Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (9/12/2023) siang.
Baca juga: Momen Prabowo Kunjungi Korban Erupsi Gunung Marapi, Sampaikan Belasungkawa hingga Bagikan Sembako
"Saya katakan dimana-mana, saya dengan tim kita akan menghormati keputusan rakyat. Siapa yang nanti dipilih rakyat kita akan hormati, kalau yang dipilih rakyat adalah Paslon 1 atau 3, saya yang pertama akan menghormati dan mendukung," ujar Prabowo.
Mantan Komandan Jenderal Kopassus itu itu mengatkan dirinya sudah membuktikan, meski kalah dari Jokowi di Pilpres 2014 dan 2019 Prabowo tetap menghormati presiden terpilih.
"Saya sudah buktikan, dua kali saya kalah dari Pak Jokowi, dua kali saya hormat, dua kali saya datang, walaupun saya dikalahkan, saya hadir di pelantikan Pak Jokowi," katanya.
Menurutnya, sebagai warga negara, sebagai pendekar dan mantan prajurit yang punya kehormatan, Prabowo ingin menang di Pilpres 2024 dengan ksatria.
Prabowo mengatakan tidak ingin menang dengan curang.
"Kita tidak ingin menang dengan curang, dan kita tidak akan menang dengan curang. Tapi, kita akan menang dengan ksatria, kita akan menang dengan kebaikan, kita akan menang dengan kejujuran, kita akan menang karena gagasan yang benar, karena perjuangan kita benar, kita berada di jalan yang benar, di jalan yang bersih, di jalan yang mulia," ujarnya.
Kemudian, katanya, bila ia dan Gibran Rakabuming Raka berhasil memenangkan Pilpres 2024, Prabowo akan mengajak semua kekuatan di Indonesia bersatu, dan bersama-sama membangun Indonesia.
Tanggapi santai terkait makanan siang dan susu gratis
Prabowo Subianto dalam pidatonya juga merespons tanggapan miring pihak tertentu soal program makan siang dan susu gratis untuk anak-anak dan ibu hamil yang digagasnya.
Baca juga: Ikuti Jejak Ganjar, Prabowo dan Cak Imin Akan Berkampanye di IKN
"Ada satu dua yang mengejek kita, yang suka nyinyir, ada yang bilang ah itu gagasan Prabowo itu ga masuk akal, mana bisa kasih makan ke semua anak Indonesia. Inilah pribadi-pribadi yang menyerah sebelum bertarung, orang Medan bilang "tak guna punyalah orang macam itu," kata Prabowo.
Ia bilang penduduk Indonesia merupakan keempat terbesar di dunia, setiap tahunnya lahir 5 juta bayi baru.
"Sejak bayi dalam kandungan harus dikasih makan yang baik, ibu-ibunya harus didukung, nanti anak-anak itu kita kasih makan hingga tamat sekolah, harus kita siapkan sekolah, harus kita siapkan pekerjaan, jadi kita harus bersatu, bangun kesejukan dan kerukunan," kata Prabowo.
Menurutnya, intervensi asupan gizi dan makan itu hal itu adalah strategi dan langkah untuk membangun rakyat Indonesia yang kuat fisik, dan cerdas hingga mampu bersaing dengan bangsa lain.
Sumber: Tribun Padang
Pilpres 2024
PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP soal Penetapan Gibran Cawapres, Mahfud Pesimis Bakal Dikabulkan |
---|
VIDEO Pembacaan Putusan Gugatan PDIP Soal Pencalonan Gibran di PTUN Ditunda Jadi 24 Oktober 2024 |
---|
Jubir PTUN: Penundaan Pembacaan Putusan Gugatan PDIP soal Gibran Tak Terkait Pelantikan Presiden |
---|
Hakim Sakit, PTUN Tunda Baca Putusan Gugatan PDIP hingga Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran |
---|
BREAKING NEWS PTUN Tunda Pembacaan Putusan PDIP Gugat KPU soal Penetapan Gibran jadi Cawapres |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.