Rabu, 5 November 2025

Pilpres 2024

Pemilu 2024, Partai Gerindra Berpotensi Menangkan Pileg dan Kalahkan PDIP?

Data ini tentu tidak serta merta ada tanpa adanya fluktuasi atau naik turun-nya dari pantauan awal bulan Januari hingga akhir Desember 2023.

Tribunnews/JEPRIMA
Ilustrasi rilis survei Denny JA. Kali pertama dalam Survei LSI Denny JA, Partai Gerindra lampaui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Hal ini berdasarkan hasil temuan Survei teranyarnya bertajuk ‘Akhir Dominasi PDIP 2024?’ yang dirilis, Selasa (19/12/2023). 

"Kemudian dari pemilih PDIP masih ada yang memilih Prabowo-Gibran sebesar 15,9%" jelas Hanggoro.

Tak hanya itu, Prabowo-Gibran juga unggul dibandingkan Ganjar-Mahfud di parpol besar lainnya, seperti PKB dan PKS. Hanggoro mengungkapkan, sebanyak 33,2% pemilih Prabowo-Gibran dari PKB dan 10,7% dari PKS.

Sementara suara pemilih dari kedua partai tersebut untuk paslon nomor 3 Ganjar-Mahfud, yakni 24,1% dari PKB dan hanya 2,1% dari PKS.

Selain itu, untuk paslon nomor 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Gus Imin) unggul di PKB dengan 41,2% dan 85,8% dari PKS.

Kendati demikian, untuk di tiga parpol besar lainnya pasangan ini tetap kalah dari Prabowo-Gibran. Anies-Gus Imin hanya mendapat 4,4% di Gerindra, 7,3% di PDIP, dan Golkar 21,4%.

LSI Denny JA bertajuk "Akhir Dominasi PDIP di 2024" ini dilakukan pada 20 November-3 Desember 2023 terhadap 1.200 responden yang telah berusia 17 tahun atau sudah menikah yang memiliki hak pilih.

Metode sampling survei adalah multi-stage random sampling. Survei LSI Denny JA ini menggunakan teknik pengumpulan data menggunakan metode tatap muka dengan kuesioner. Margin of error survei ini kurang lebih 2,9%. Survei juga dilengkapi dengan riset kualitatif.

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved