Pilpres 2024
Mengenal Topi Ti'i Langga yang Dipakai Ganjar saat Debat Cawapres, Pernah Dipakai Jokowi
Berikut sejarah dan filosofi topi ti'ilangga yang dipakai Ganjar saat debat cawapres, Jumat (22/12/2023).
Ciri khas dari ti'ilangga yaitu adanya jambul yang memiliki tinggi 40-60 cm.
Adapun jambul tersebut terdiri dari 9 tingkat dan setiap tingkat terdapat 2 lekukan.
Kemudian, jumlah setiap lekukan jambul tersebut terdiri dari 18 lekukan yang melambangkan jumlahh kerajaan atau nusak yang ada di pulau Rote.
Selanjutnya, ada garis kurus yang melambangkan keseimbangan.
Baca juga: Didampingi Anies Menuju Lokasi Debat Cawapres, Cak Imin Mohon Doa Restu dari Ibunda
Lalu di bagian atas badan ti'ilangga terdapat garis lurus yang berfungsi memperkuat ikatan jambil sampai bagian belakang topi yang melambangkan pemerataan.
Sementara di tiap pinggiran ti'ilangga ada banyak ujung daun yang tersusun dan disatukan tiga lingkaran.
Adapun ujung daun itu menggambarkan struktur pemerintahan masyarakat Rote yang kuat.
Kemudian ada bagian depan ti'ilangga yang berfungsi sebagai penghormatan kepada setiap orang yang ditemui.
Selain itu, setiap desain ti'ilangga dibuat dengan sedemikian rupa untuk melambangkan ciri khas seorang warga Rote yang berjiwa pemimpin.
Sedangkan secara keseluruhan, ti'ilangga bermakna keperkasaan dan kehormatan seorang laki-laki.
Pernah Dipakai Jokowi saat Kampanye Pilpres 2024

Tak hanya Ganjar, Joko Widodo (Jokowi) juga pernah memakainya saat masih berkampanye dalam Pilpres 2014.
Jokowi pernah memakainya pada 29 April 2014 ketika mengunjungi Kupang.
Pada saat kunjungan tersebut, Jokowi bahkan dianggap telah mirip seperti warga Rote ketika memakai ti'ilangga.
Baca juga: Massa Pendukung Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran Adu Yel-yel Jelang Debat Cawapres
Adapun hal tersebut disampaikannya oleh seorang pemuda.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.