Minggu, 7 September 2025

Pilpres 2024

WNI di Jepang Antusias Datang ke TPS Gunakan Hak Pilih Pemilu 2024

Warga Negara Indonesia (WNI) di Tokyo dan Osaka, Jepang menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 di bilik suara, Minggu (11/2/2024).

Editor: Adi Suhendi
Istimewa/Chiko Matsuo
Suasana pelaksanaan pemungutan suara Pemilu 2024 di Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT) Minggu pagi 11 Februari 2024 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Warga Negara Indonesia (WNI) di Tokyo dan Osaka, Jepang menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 di bilik suara, Minggu (11/2/2024).

Dari 122.028 WNI yang ada di Jepang sesuai catatan imigrasi Jepang, hanya 28.434 WNI atau sekitar 24 persen tercatat sebagai pemilih di Jepang.

"Pemilih yang mencoblos di TPS 2.847 orang dan yang lewat pos surat sebanyak 26.587 orang," kata Prima Gandi, Wakil Ketua Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) di Jepang kepada Tribunnews.com, Senin (12/2/2024).

Putra yang hadir di TPS SRIT Meguro Tokyo Minggu kemarin merasa jumlah bilik yang tersedia di TPS tidak cukup.

Baca juga: Anggota Bawaslu RI: Menteri Peserta Pilpres 2024 Harus Tetap Bekerja di Masa Tenang

"Menurut saya TPS-nya tidak cukup. Sampai pukul 18.00 masih kurang dari setengah surat yang tercoblos atau telah melaksanakan haknya sebagai pemilih. Lainnya masih banyak lagi akhirnya sampai malam, lewat dari pukul 18.00 waktu Jepang," katanya.

Pengurus PPLN di Tokyo kepada Tribunnews.com menyatakan TPS ditutup pukul 18.00 sesuai pengumuman yang ada.

"Jam pembukaan TPS dan penutupannya sudah diumumkan beberapa kali di IG kami," ujar pengurus PPLN tersebut.

Gandi juga membenarkan antusiasme masyarakat Indonesia yang membludak tersebut.

Baca juga: Pakar Politik: Masyarakat Harus Tenang Agar Pilpres 2024 Berlangsung Aman dan Jurdil

"Pemilih membludak, terjadi penumpukan di siang hari, di pagi hari malah kosong. Yang dijadwalkan memilih di pagi hari datangnya siang dan sore hari menumpuk," ucapnya.

Atase Pertahanan KBRI Indonesia di Jepang, Laksma TNI Azwan Yusuf pun hadir langsung di lokasi untuk memastikan pemungutan suara berjalan kondusif.

"Tidak ada kampanye atau kecurangan. Perhitungan suara nanti tanggal 14 Februari mendatang," ucapnya.

WNI di Tokyo dan sekitarnya sangat antusias dan bersemangat menggunakan haknya untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden RI serta Anggota DPR RI Dapil Jakarta 2.

Hal ini dibuktikan dari antrian yang mengular panjang dari SRIT sampai ke jalan raya Meguro dan waktu penutupan yang diperpanjang hingga pukul 20.00 waktu setempat.

Adapun tiga kategori pemilih TPS di Tokyo adalah WNI yang masuk Daftar Pemilih Tetap, Daftar Pemilih Tetap Sementara, dan Daftar Pemilih Khusus.

Halaman
12
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan