Senin, 25 Agustus 2025

Pilkada Serentak 2024

Analisis Pilkada Jakarta: PDIP Ditinggal, Anies Tak Bisa Berlayar 

Pengamat sebut kemungkinan PDIP ditinggal parpol lain dalam Pilkada Jakarta 2024 sangat mengemuka apalagi PKS telah beri tenggat 40 hari ke Anies.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Megawati Soekarnoputri memimpin prosesi sumpah jabatan kepengurusan DPP PDI Perjuangan hingga 2025 menyusul periode kepengurusan DPP PDIP yang akan habis September 2024. Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro mengatakan, kemungkinan PDI Perjuangan (PDIP) ditinggal partai politik (parpol) lain dalam Pilkada Jakarta 2024 sangat mengemuka. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Hasto berpendapat, sosok Anies memang memiliki cara komunikasi yang baik serta dipertimbangkan PDIP.

"Dari cara bicaranya menarik," kata Hasto di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Kamis (8/8/2024).

Baca juga: PDIP Mulai Realistis Tak Usung Kader Sendiri di Pilkada Jakarta 2024, Kode Usung Anies?

Apalagi, kata Hasto, Ketua DPP PDIP Puan Maharani beberapa kali menyatakan kemungkinan PDIP usung Anies.

"Dan Mbak Puan juga sudah beberapa kali menyampaikan sikapnya," ujar dosen Universitas Pertahanan (Unhan) ini.

Namun, PDIP tak bisa mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur sendiri di Pilkada Jakarta 2024.

Sebab, perolehan kursi PDIP di DPRD DKI belum memenuhi syarat, yakni 15 kursi. 

Sementara untuk mencalonkan gubernur Jakarta, partai atau gabungan partai butuh setidaknya 22 kursi di DPRD.


PKS Beri Sinyal Batal Dukung Anies

Sementara PKS memberikan sinyal membatalkan dukungan kepada Anies dalam Pilkada Jakarta 2024.

Sebab, tenggat waktu yang diberikan PKS kepada Anies untuk mencari dukungan partai lain agar memenuhi syarat pengusungan belum tercapai.

Baca juga: PKS: Anies-Sohibul Iman Kemungkinan Gagal jadi Cagub-Cawagub Jakarta

Wasekjen DPP PKS, Zainudin Paru mengatakan, kemungkinan dalam waktu satu dua hari ke depan PKS akan mengumumkan cagub.

Zainudin mengucapkan terima kasih ke Anies atas kebersamaan selama memimpin dan membangun Jakarta.

"Kita saling mendoakan yang terbaik untuk Pak Anies dan PKS. Semoga semua ikhtiar yang telah dilakukan tercatat sebagai amal sholeh bagi kebaikan dan kemajuan bangsa Indonesia tercinta ke depan," ucap Zainudin dalam keterangannya, Jumat (9/8/2024).

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan