Tragedi Priok Berdarah
Kemendagri Akan Evaluasi Satpol PP
Peristiwa bentrokan berdarah antara Satpol PP dan masyarakat di sekitar makam Mbah Priok, Selasa (14/4/2010) lalu, akan dijadikan bahan evaluasi oleh Kemendagri.
Editor:
Widiyabuana Slay
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peristiwa bentrokan berdarah antara Satpol PP dan masyarakat di sekitar makam Mbah Priok, Selasa (14/4/2010) lalu, akan dijadikan bahan evaluasi oleh Kemendagri.
Berkaitan dengan peristiwa Tanjung Priok, menurut Direktur Pengembangan Kapasitas dan Evaluasi Kinerja Daerah Kemendagri, Kartiko Purnomo, SH., MPA., Kementerian Dalam Negeri akan mengevaluasi semua bidang bukan hanya SDM atau Sistemnya dan lain-lain. "Itu ada di direktorat 3 yang membawahi Satpol PP," ungkapnya usai acara Dialog "Mengukur Kinerja Pemerintah Daerah", Jumat (16/4/2010) di Gedung DPD RI Jakarta.
"Ini suatu pembelajaran yang bagus. 3 hal akan dievaluasi. Sistem, personil, maupun pelembanagaannya. 3 hal ini akan kita lihat," beber Kartiko kepada Tribunnews.com.
Lebih jauh lagi, Kartiko melihat bahwa bukan hanya Satpol PP harus berbenah diri dan dibenahi, namun juga ia berharap para penyelenggara pemerintahan daerah menjalin komunikasi yang baik dengan rakyatnya.
"Diharapkan penyelenggara pemerintah daerah, entah itu DPRD atau pejabat birokrasi di daerah, betul-betul bisa menjalin komunikasi yang baik dengan rakyatnya," tambah Kartiko.