Senin, 13 Oktober 2025

Tawuran Antar Pelajar

Siswa STM Dayak Bajak 3 Metromini

Mdi perempatan lampu merah Ulujami, Jalan Ciledug Raya, Pesanggrahan, Senin (21/1) malam.

Editor: Rachmat Hidayat
zoom-inlihat foto Siswa STM Dayak Bajak 3 Metromini
/Tribun Jogja
Ilustrasi stop tawuran

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Ratusan pelajar berseragam STM Triguna Utama (Dayak), Ciputat, Tangerang Selatan, yang hendak melakukan tawuran, kedapatan membajak tiga unit bus Metromini 69 jurusan Blok Mdi perempatan lampu merah Ulujami, Jalan Ciledug Raya, Pesanggrahan, Senin (21/1) malam.

Pembajakan itu lalu digagalkan anggota Satuan Lalu Lintas Polrestro Jakarta Selatan. Ajun Komisaris Besar Hindarsono, Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestro Jakarta Selatan, mengatakan, peristiwa pembajakan itu terjadi kira pukul 19.30. Setelah berhasil digagalkan, polisi menangkap tujuh pelajar berikut puluhan senjata tajam.

"Pembajakan tiga metro mini dilakukan ratusan pelajar STM Dayak karena akan melakukan tawuran," terang Hindarsono, Selasa (22/1).

Hindarsono memaparkan, ketujuh pelajar yang ditangkap terdiri dari dua siswa kelas XII, empat siswa kelas XI, dan satu siswa kelas X. Mereka antara lain Dimas Winarko, Imam Bukhori (kelas XII), Fans Ipnu, Janwar Ramadan, Faisal Hery, Azis Yogi (kelas XI), dan Dana Syam Ashar (kelas X).

Sementara itu, lanjut Hindarsono, bersama pelajar yang ditangkap, petugas juga menyita 21 buah senjata tajam, terdiri dari 14 besi lancip, satu buah besi berbentuk gergaji, satu sangkur, sebuah gir, dua stik golf, dan dua buah bendera bertuliskan STM DAYAK.

Dijelaskan Kasat Lantas, saat akan diamankan petugas yang berjaga di Jalan Ciledug Raya tersebut, para pelajar sempat memberikan perlawanan. "Bahkan ada seorang pelajar yang melempar sangkur ke polisi," ujarnya.

Tapi, tambahnya, polisi berhasil meredakan perlawanan dan meringkus tujuh orang pelajar. Sementara itu, sisanya kabur. Setelah ditangkap, lanjut Hindarsono, ketujuh pelajar itu digiring ke Markas Polsektro Pesanggrahan. Selanjutnya, saat itu juga kelompok berandalan remaja itu dilimpahkan ke Markas Polrestro Jakarta Selatan, Kebayoran Baru.

"Saat ini masih dilakukan pengejaran terhadap sisanya. Diduga mereka akan menyerang sekolah yang ada di wilayah Ulujami," Hindarsono menjelaskan.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved