Banjir di Jakarta
Senyum Ayah Mutmainah Saat Tonton Evakuasi Putrinya Dari Timbunan Longsor di Bandara Soekarno-Hatta
Syamsudin Ismail tampak tersenyum ketika melihat siaran berita televisi yang menayangkan evakuasi anaknya, Mutmainah atau Inah (24).
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Adi Suhendi
Seorang lelaki kemudian datang menghampirinya dan bertanya siapa yang kini berada di kamar Mutmainah.
"Di atas siapa di atas?" kata lelaki tersebut.
"Nggak ada, biarin aja istirahat dulu," kata Ismail.
Ketika Tribun mendekatinya untuk meminta waktu wawancara, Ismail menjawab bahwa dirinya sudah terlalu lelah dan tidak bisa menjawab lagi pertanyaan wartawan.
"Mohon maaf ya, Mas. Saya udah nggak kuat, capek banget. Sesuai janji saya semalem, saya bakal kasih waktu buat wartawan, mau cetak, mau online, mau TV. Mohon maaf, ya Mas," kata Ismail lirih dengan kedua mata yang tampak merah.
Baca: Sri Mulyani dan Pimpinan DPR Sepakat Sukseskan Program Legislasi
Di sebelah Ismail anak keduanya, Syafrie (19) tampak menangkupkan kedua tangannya tanpa bersuara kepada Tribun.
Sebelumnya, Syafrie menerangkan bahwa dia, ibu, dan ayahnya tak memiliki firasat apa pun tentang kejadian yang menimpa kakaknya.
"Nggak ada firasat apa pun, kita jalanin hari kayak biasanya aja, makanya kaget begitu tahu," kata Syafrie.
Syafrie juga menceritakan bahwa ibunya cemas ketika tahu dari ayahnya bahwa putri mereka berada dalam mobil yang tertimpa timbunan beton dan tanah di perimeter selatan kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.
"Ya namanya ibu, Mas. Pasti cemas, khawatir lah," kata pemuda yang kini menempuh pendidikan di satu Universitas Swasta tersebut.
Syafrie juga mengatakan bahwa sebelum kejadian, ia tidak sempat berkomunikasi dengan kakaknya.
Inah yang ketika kejadian sedang berpuasa sunah Senin-Kamis kini sudah dipindah dari kamar UGD ke kamar perawatan semi-intensif.
Kepala Divisi Pengembangan Bisnis RS Siloam Hospital Karawaci, Alexander Mutak mengatakan bahwa kondisi Mutmainah kini semakin membaik dan sudah bisa berkomunikasi.
"Secara umum baik. Tadi sudah disampaikan bahwa kondisinya membaik, sudah mulai pulih sudah bisa ngomong," kata Alex.
Alex mengatakan bahwa Inah kini sudah bisa dipindahkan ke kamar perawatan semi-intensif untuk menjalani rawat inap di RS Siloam Hospital, Karawaci, Tangerang.
"Perkembangan terakhirnya semua pemeriksaan radiogi sudah selesai, mungkin sebentar lagi akan dipindahkan ke kamar rawat inap. Jadi kami akan simpan di (ruang) semi-intensif dulu," kata Alex.