Selasa, 12 Agustus 2025

Manusia Tewas Diserang Anjing

Anjing Malinois Milik Bima Dinyatakan Bebas Rabies, Kini Diasuh di Unit K-9 Polri

14 hari menjalani karantina untuk diobservasi di Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Puskeswan) Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Editor: Daryono
Tangkapan layar akun instagram @anubisthebelgianmalinois
Anjing Malinois Milik Bima Dinyatakan Bebas Rabies, Kini Ditipkan ke Unit K-9 Polri 

Anjing Malinois Milik Bima Dinyatakan Bebas Rabies, Kini Diasuh di Unit K-9 Polri

TRIBUNNEWS.COM - Dua anjing milik Bima Aryo, Sparta dan Anubis dinyatakan bebas rabies.

Setelah 14 hari menjalani karantina untuk diobservasi di Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Puskeswan) Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan kini anjing Sparta dan Anubis dinyatakan negatif dari rabies.

"Kita melakukan observasi, pengamatan terhadap penyakit rabies dan hasilnya sampai hari ini tidak menunjukkan gejala rabies," kata Renova di Puskeswan Ragunan, dikutip dari Kompas.com.

Selanjutnya, dua anjing milik Bima Aryo tersebut akan dikembalikan kepihak Polsek Cipayung sebagai barang bukti penyelidikan kasus yang menimpa keluarga Bima Aryo.

Kanit Reskrim Polsek Cipayung, Iptu Budi mengatakan, Sparta dan Anubis akan dititipkan ke k9 Polri mengingat anjing tersebut ditolak dilingkungan rumah Bima Aryo.

Budi belum tau hingga kapan kedua anjing tersebut akan berada di unit K-9 Polri mengingat kasus yang melibatkan dua anjing tersebut saat ini masih bergulir.

"Tidak dikembalikan. Kami taruh di K9. Ya bisa seterusnya, ya bisa nanti kita kembalikan. Yang jelas nggak kita kembalikan ke rumah di mana anjing itu digigit, ya. Ya kemungkinan bisa milik K-9,"ungkap Iptu Budi Setianta.

Baca: Menilik Kondisi 2 Anjing Milik Bima Aryo di Puskeswan, Cara Bersihkan Kandang Sparta dan Anubis Beda

Unit K-9 sendiri merupakan unit anjing pelacak yang membantu polisi dalam melaksanakan tugas penyelidikan dan keamanan.

Tugas unit K-9 dibagi menjadi empat jenis yaitu pelacakan narkoba, pelacakan bahan peledak, pelacakan kriminal umum, dan pengendalian masa (dalmas).

Tak sembarang anjing dipilih untuk jadi unit K-9 karena perlu proses seleksi dan latihan khusus untuk membentuk kemampuan anjing tersebut.

Meski kini dititipkan di Unit K-9 Polri, namun sang pemilik Bima Aryo mengatakan akan terus memantau kedua anjingnya.

Bima menuturkan butuh keterlibatan dan perantaranya dirinya dalam proses transisi untuk diasuh dengan orang lain, meski Ia percaya orang tersebut sudah banyak pengalaman dalam mengasuh Anjing.

"Jadi butuh keterlibatan aku untuk memastikan bahwa dia bisa di handle sama orang lain," ujar Bima seperti dikutip dari WartaKota.

Bima sendiri hadir saat penyerahan Sparta dan Anubis dari Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, ke pihak Unit K-9 Polri pada Jumat (13/9/2019).

Proses serah terima Sparta kepada Kanit Reskrim Polsek Cipayung, Iptu Budi Setianta berlangsung cepat dan tertutup.

Usai Bima Aryo menandatangi berkas pemeriksaan hewan, pihak Puskeswan Dinas KPKP DKI Jakarta segera menyerahkan Sparta kepadanya.

Bima Aryo kemudian menyerahkan anjing kesayangannya itu kepada Iptu Budi Setianta untuk segera dibawa ke Unit K9 Polda Metro Jaya yang berada di bilangan Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur.

Menurut Bima, hanya butuh waktu tiga menit untuk berteman dengan anjing yang menyerang seorang asisten rumah tangga (ART) itu hingga tewas.

"Untuk nanti dikenalkan ke handler lain, itu sebenarnya sangat simpel. Butuh waktu tiga menit, diajak main bola, lalu sudah temenan," ujar Bima.

Meski demikian, tidak semua orang bisa melakukannya dan hanya dapat dilakukan oleh orang yang terbiasa menangani anjing.

Sparta, anjing milik presenter Bima Aryo, di Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Puskeswan) Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (4/9/2019).
Sparta, anjing milik presenter Bima Aryo, di Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan (Puskeswan) Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (4/9/2019). (Dok Puskeswan Ragunan)

Baca: Bima Aryo Kunjungi Dua Anjingnya di Puskeswan Ragunan, Bawa Benda Ini

Sebelumnya diberitakan seorang asisten rumah tangga (ART) tewas setelah diserang seekor anjing ras Malinois Belgia milik majikannya sendiri.

Kejadian ini terjadi di Jalan Langgar 04/RW 04 Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.

Yayan (35) yang menjadi korban dari seranga njing tersebut, awalnya disuruh majikannya untuk membukakan pintu kandang.

Kemudian begitu pintu kandang dibuka, anjing bernama Sparta tersebut langsung menyerang Yayan.

ART tersebut terluka parah karena gigatan Sparta di leher, payudara dan punggung.

Haikal, sahabat Bima mengatakan, Sparta anjing yang menyerang Yayan sudah dipeliharai tiga tahun dan dilatih agar tak sembarang menyerang orang.

"Dari kecil Sparta memang sama Bima. Dan saya tahu persis Sparta itu baik, enggak yang anjing attacking ke orang sembarang. Karena Bima didiknya memang baik, enggak kayak gimana-gimana," kata Haikal dikutip dari TribunJakarta.

Ia juga mengatakan, Bima sempat berencana menindahkan seluruh anjingnya selepas menikah pada Minggu (1/9/2019).

Namun sebelum terealisasi, satu anjing Bima jenis Malinois bernama Sparta lebih dulu menyerang Yayan (35) yang merupakan ART di kediaman orang tuanya pada Jumat (30/8/2019) hingga tewas.

Presenter Bima Aryo di Puskeswan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2019).
Presenter Bima Aryo di Puskeswan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2019). (TRIBUN JATENG/ANNAS FURQON HAKIM)

(Tribunnews.com/Tio/Kompas.com/WartaKota)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan