Jumat, 5 September 2025

Grace, Bayi Malang yang Ditelantarkan Orangtuanya Ditemukan di Dalam Kardus Bersama Surat Wasiat

Bayi malang itu ditemukan pertama kali oleh warga penjaga warung dekat lokasi kejadian sekitar pukul 05.30 WIB

TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar
Warga menggendong bayi perempuan yang ditinggalkan orangtuanya di dalam kardus di pinggir Jalan Bambu Kuning Selatan, Rawalumbu Kota Bekasi, Kamis (28/11/2019). Grace, nama bayi perempuan itu sudah dibawa ke Polsek Bekasi Timur 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Bayi perempuan ditemukan di dalam kardus di dekat sekolah Mahanim, Jalan Bambu Kuning Selatan, Kelurahan Sepanjang Jaya, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Kamis (28/11/2019).

Bayi malang itu ditemukan pertama kali oleh warga penjaga warung dekat lokasi kejadian sekitar pukul 05.30 WIB.

Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, surat itu berisi pesan agar anaknya dapat dirawat dengan keterangan nama bayi dan tanggal lahirnya.

"Bayi itu kalau dalam surat wasiat bernama Grace, lahir 7 November 2019, alasan kedua orangtuanya membuang bayi karena tidak mampu begitu yang ditulis dalam surat wasiat," kata Erna di Mapolsek Bekasi Timur.

Ada surat wasiat dekat bayi dalam kardus di pinggir Jalan Bambu Kuning Selatan Rawalumbu Kota Bekasi, Kamis (28/11/2019).
Ada surat wasiat dekat bayi dalam kardus di pinggir Jalan Bambu Kuning Selatan Rawalumbu Kota Bekasi, Kamis (28/11/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)

 Tak Kuat Mental Jadi Pengemis, Pria Asal Garut Ini Memilih Jadi Tukang Sol Sepatu di Cipayung Jaktim

Berikut adalah isi surat wasiat yang ditulis orangtua bayi :

"Untuk anakku sayang, 7 November 2019, kamu terlahir di dunia bayi kecil yang sangat cantik kami menyayangimu nak,

maafkan kami kalau kami harus menitipkan kamu di Panti Asuhan,

bukan karena kami tidak sayang atau kami membencimu, namun karena keadaan yang tidak memungkinkan dan situasi yang rumit yang memaksa kami harus melakukan ini,

Grace anak ku tumbuh jadi anak yang baik ya,

kamu pasti akan jadi anak baik kamu harus jadi wanita yang kuat, baik, pintar dan berguna dimanapun kamu berada,

kami akan selalu mendoakan yang terbaik untukmu, kami menyayangimu.

Untuk ibu panti tolong rawat anak saya ya karena keadaan yang tidak memungkinkan saya terpaksa menaruh anak ini di sini mohon maaf jika caranya kurang baik tolong jaga dan Rawat anak ini,

saya sangat mengasihinya. saya hanya ingin anak saya dapat hidup lebih baik dan layak. Nama anak ini, Grace."

 Kisah Juminten, Kuliahkan Anak dari Dagang Keliling Onde-onde dan Kue Akar Kelapa di Jakarta Selatan

Lidia Anastasya (18), warga yang pertama kali menemukan bayi mengatakan, di lokasi dekat penemuan memang terdapat Panti Asuhan Rumah Shalom.

Warung tempat dia dan ibunya berjualan berada persis depan panti yang diduga hendak menjadi tujuan orangtua bayi menitipkan anaknya.

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan