Berlatar Cemburu, Kakek 72 Tahun Bunuh Istrinya di Pamulang, Berikut Kronologinya dan Faktanya
Aparat Polsek Pamulang menangkap HE, seorang suami yang tega membacok istrinya sendiri hingga tewas.
Editor:
Hendra Gunawan
Setelah membacok istrinya, HE melarikan diri. Sementara RO dilarikan ke RSU Tangsel dan meninggal di perjalanan.
"Pelaku melarikan diri ke rumah putranya di Gunung Sindur," ujar Kapolsek Pamulang Kompol Hadi Supriatna, saat ditemui di Mapolsek Pamulang, Selasa (10/12/2019).
Aparat pun langsung menyusul ke rumah putra si pelaku di bilangan Rawa Kalong, Gunung Sindur.
Rumah tersebut dikepung, dan RE keluar rumah sambil mengacungkan golok.
"Saat didatangi Tim Vipers ke rumah putranya, dia keluar dengan mengacungkan golok. Namun dapat dilumpuhkan anggota dengan tangan kosong," ujar Hadi.
Setelah ditangkap, RE pun diamankan di Mapolsek Pamulang.
Baca : Sulit Dibedakan, Honorer Kini Dilarang Pakai Seragam PNS, Cukup Pakaian Putih & Hitam, Termasuk Guru
Latar belakang asmara
HE (72) sudah gelap mata karena sering kali mendengar kabar tentang istrinya, RO (42) yang selingkuh dengan orang lain.
Sampai pada Selasa dini hari (10/12/2019), pria yang kerap dipanggil Mbah itu, pulang ke rumahnya di bilangan Jalan Flamboyan, Pamulang Barat, Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel).
Sang istri sedang menonton TV sambil tiduran di sebelah anaknya yang baru berusia tiga tahun.
Sang anak sudah dalam kondisi terlelap.
Mbah mencolek istrinya minta dibuatkan kopi, karena lelah sehabis pulang kerja mulung.
"Saya towel, ada kopi enggak," ujar Mbah di ruang pemeriksaan Unit Reskrim Polsek Pamulang, menjelaskan kepada penyidik.
Namun sang istri justru menjawab ketus, "Sudah sana lu," ujar sang istri seperti ditirukan Mbah.