Radiasi Nuklir
Kena Dampak Radiasi atau Tidak? 9 Warga Batan Indah Diperiksa, Hasilnya Keluar 2 Sampai 3 Hari Lagi
Bapeten) memeriksa sembilan warga yang tinggal di area sekitar terpapar radiasi nuklir, tepatanya di lingkungan Perumahan Batan Indah
Editor:
Anita K Wardhani
Hasilnya, laju paparan mengalami penurunan, namun tetap di atas normal.
"Maka dapat disimpulkan bahwa telah terjadi kontaminasi yang sifatnya menyebar di area tersebut, dan perlu dilakukan kegiatan dekontaminasi dengan cara pengerukan tanah yang diduga telah terkontaminasi dan pemotongan pohon atau pengambilan vegetasi yang terkontaminasi," ujarnya.
Pengerukan tanah dan pemotongan pohon pun sudah dilakukan, namun paparan radiasi tetap masih di atas normal.
Maka tim gabungan masih akan melakukan dekontaminasi dengan cara yang sama.
Bapeten dan Batan sudah menyosialisasikan hal paparan radiasi nuklir dengan segala penanganannya kepada warga sekitar.
Area terpapar, sudah dilingkari garis kuning untuk memastikan tidak ada yang boleh melintas. Beberapa warga sekitar juga sudah diperiksa secara menyeluruh.
"Laju paparan pada batas trotoar Jalan Perumahan Batan Indah Blok H, I, J, dan lapangan voli Blok J terukur pada batas normal. Untuk aladan keselamatan warga diimbau untuk tidak memasuki lokasi terdampak kontaminasi hingga batas trotoar dan lapangan voli," jelasnya.
Pantauan TribunJakarta.com di lokasi pada Sabtu (15/2/2020), area terpapar radiasi masih dilingkari garis kuning dari Batan.
Jarak area terpapar dengan jalan yang ramai dilalui masyarakat tak sampai satu meter.
Warga terlihat lalu lalang beraktivitas seperti biasa, tanpa merasa terganggu.
Penjual donat yang berada di seberang jalan, atau sekira lima meter dari area terpapar tetap berjualan.
Meski begitu tidak ada warga yang bersedia memberikan keterangan terkait area terpapar radiasi itu. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Badan Pengawas Tenaga Nuklir Periksa 9 Warga di Area Terpapar Radiasi,
Penulis: Jaisy Rahman Tohir