Rabu, 20 Agustus 2025

Virus Corona

RSPI Sulianti Saroso Beri Fasilitas Lengkap di Ruang Isolasi 2 Pasien Positif Corona & 7 Pengawasan

Mohammad Syahril buka suara soal tempat isolasi yang digunakan untuk merawat 2 pasien positif virus corona, dan 7 pasien dalam pengawasan.

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
RSPI Sulianti Saroso 

Ia menambahkan, kondisi tujuh pasien yang diisolasi juga semakin membaik saat ini.

"Kondisinya juga bagus, memang tapi dia ada demam pertama."

"Kemudian dengan batuk-batuk dan sakit menelan," jelas Syahril.

Petugas menggunakan masker di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (2/3/2020). Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang positif terjangkit virus Covid-19 atau virus corona, dan saat ini berada di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas menggunakan masker di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta, Senin (2/3/2020). Presiden Joko Widodo mengumumkan dua orang positif terjangkit virus Covid-19 atau virus corona, dan saat ini berada di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso, Jakarta. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Pasien Positif Corona Bisa Pulang jika 2 Kali Negatif

Senada dengan Syahril, Juru Bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto mengungkapkan, kondisi dua warga negara Indonesia yang positif virus corona, kini semakin membaik.

Ia menyampaikan, kedua pasien tersebut juga sudah tak lagi mengalami demam.

"Kondisinya sudah lebih baik dari kemarin," kata Yuri, dikutip dari Kompas.com, Rabu (4/3/2020).

Meski masih mengalami batuk, namun dipastikan kondisi mereka sudah membaik.

"Batuk tapi jarang-jarang, mudah-mudahan nanti semakin membaik," ujar Yuri.

Baca: Di ILC, Firni Ceritakan Ketakutan Warga Depok akibat Virus Corona: Berita Hebohnya yang Bikin Takut

Baca: Allianz Tawarkan Polis Asuransi yang Meng-cover Penderita Corona

Baca: Di ILC, Politisi PAN Kritisi Ucapan Menkes Terawan soal Korban Corona: Negara Harus Dituntut

Menurutnya, dua pasien positif corona itu diperbolehkan pulang, jika sudah dua kali dinyatakan negatif corona saat pemeriksaan.

"Harus dua kali negatif (untuk bisa pulang)," jelasnya, dikutip dari Kompas.com.

Pemeriksaan virus akan dilakukan pada hari kelima dan hari ketujuh setelah kedua pasien dirawat sejak Senin (2/3/2020).

Mereka akan kembali dirawat, jika pada hari kelima tetap dinyatakan positif.

"Nanti hari kelima kita tes lagi kalau negatif dua hari kemudian kita cek negatif ya pulang," ungkapnya.

(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com/Dean Pahlevi/Sania Mashabi)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan