Sabtu, 13 September 2025

Fakta Warga Tolak Kapal Pembawa Bocah Sakit Bersandar karena Takut Virus Corona, Bupati Minta Maaf

Fakta warga tolak kapal pembawa bocah sakit untuk bersandar. Takut corona, bupati minta maaf.

Editor: ninda iswara
DEFENSE STUDIES
Kapal induk China, Liaoning. 

TRIBUNNEWS.COM - Aksi sekelompok warga yang menolak kapal speedboat pembawa pasien untuk bersandar menjadi sorotan.

Peristiwa tersebut terjadi di Pelabuhan Padangbai, Karangasem, Bali, Jumat 17 April 2020 kemarin.

Sejumlah pihak pun menyesalkan apa yang dilakukan oleh warga.

Hal ini lantaran kapal tersebut diketahui membawa bocah asal Klungkung yang sedang sakit.

Bocah yang sedang sakit ini sedang membutuhkan pertolongan.

Kabar ini juga sampai ke telinga Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumantri.

 Tolak Pemakaman Jenazah Pasien Corona di Gowa, Empat Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka

 Kisah Pilu Perawat Lawan Stigma di Tengah Pandemi Corona, Jenazah Ditolak hingga Ditampar & Diancam

Warga sekitat Pelabuhan Sekarjaya, Klungkung membantu menarik speedboat agar bisa sandar, Jumat (17/4) sore.
Warga sekitat Pelabuhan Sekarjaya, Klungkung membantu menarik speedboat agar bisa sandar, Jumat (17/4) sore. (Istimewa)

Mengetahui kejadian tersebut, I Gusti Ayu Mas Sumantri pun meminta maaf.

Ia berharap semoga kasus seupa tak lagi terulang.

Bupati Karangasem ini juga meminta aparat keamanan bertindak tegas jika ada warga yang kembali melakukannya.

Berikut fakta warga menolak kapal pembawa bocah sakit untuk bersandar.

HALAMAN SELANJUTNYA ======>

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan