Banjir Kembali Terjadi di Jakarta, BPBD Sebut 56 RT Terdampak, 257 Orang Mengungsi
Hujan deras yang mengguyur DKI Jakarta sejak Minggu (4/10/2020) malam hingga Senin dini hari menyebabkan banjir di sejumlah wilayah.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, GAMBIR - Hujan deras yang mengguyur DKI Jakarta sejak Minggu (4/10/2020) malam hingga Senin dini hari menyebabkan banjir di sejumlah wilayah.
Banjir menyebabkan warga harus mengungsi.
Kepala Pusdatin BPBD DKI Jakarta, Mohammad Insaf, mengatakan total jumlah pengungsi di Jakarta sebanyak 257 jiwa.
Data tersebut dihimpun berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, tercatat 56 RT terdampak banjir.
"Total pengungsi di Jakarta 257 Jiwa. RT yang tergenang ada 56 RT (0,18 persen)," kata Insaf, sapaannya, saat dihubungi Wartawan, Senin (5/10/2020) pagi.
Baca: Jakarta Kembali Banjir, Lima RT di Kebon Pala, Kampung Melayu Terendam Air Setinggi 2 Meter
Dia melanjutkan, dua di antara kelurahan yang terdampak banjir dan dijadikan tempat pengungsian yaitu di wilayah Jakarta Selatan.
Di antaranya Masjid Al Ma'mur, Kelurahan Pejaten Timur dan Mushola Al - Ma’muriah, Kelurahan Cilandak Timur, Jakarta Selatan.
Jakarta Selatan, kata Insaf, terdapat ketinggian airnya mencapai sepuluh hingga 150 sentimeter di beberapa RT di sana.
Sementara di Jakarta Timur, ketinggian air juga sama dengan data di Jakarta Selatan.
"Sementara di Jakarta Barat terdapat dua RT terdiri dari ketinggian sepuluh sampai- tiga puluh (10-30) sentimeter," pungkas Insaf.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Jakarta Dilanda Banjir hingga 150 Cm, BPBD DKI: Total Pengungsi 257 Jiwa (TribunJakarta/Muhammad Rizki Hidayat)