Bos Geng Motor yang Bacok Polisi di Menteng Pernah Sekolah di Pesantren
Kapolsek Metro Menteng, AKBP Iverson Manossoh, mengatakan RA merupakan pimpinan geng motor 'Enjoy MBR' dari Jakarta Utara.
Editor:
Hasanudin Aco
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - RA (22 tahun), menjadi pelaku pembacokan anggota polisi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Korban pembacokan yakni Aiptu Dwi Handoko, anggota Polsek Metro Menteng.
Kapolsek Metro Menteng, AKBP Iverson Manossoh, mengatakan RA merupakan pimpinan geng motor 'Enjoy MBR' dari Jakarta Utara.
Setelah diperiksa, RA memiliki riwayat pendidikan di sekolah agama.
"Dia pernah sekolah di pesantren tujuh tahun lalu," kata Iverson, saat konferensi pers, di Polres Metro Jakarta Pusat, Kamis (4/3/2021).
Baca juga: Komplotan Geng Motor Bacok Polisi di Menteng Jakarta
RA diamankan polisi bersama rekannya, LM (21 tahun).
Iverson mengatakan, mereka minum minuman keras (miras) sebelum melakukan aksi.
"Sebelum melancarkan aksinya, kedua pelaku mengkonsumsi miras biar berani," ucap Iverson.
Polisi pun telah mengamankan barang bukti berupa senjata tajam, ponsel, dan sepeda motor.
Akibat perbuatannya, kedua pelaku dijerat Pasal 2 Ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
"Dengan ancaman pidana lima tahun enam bulan," tutup Iverson.
Sebelumnya, geng motor tersebut melancarkan aksinya pada Minggu (28/2/2021).
Aiptu Dwi mendapat sabetan senjata tajam pada jemarinya.