Sabtu, 22 November 2025

Modus Perampok Sasar Nasabah Bank di Lebak Bulus, Pelaku Siapkan Balok Berpaku Gembosi Mobil Korban

Dua dari lima pelaku perampokan nasabah bank di wilayah Lebak Bulus, Jakarta Selatan diringkus aparat Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Penulis: Rizki Aningtyas Tiara
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Dua dari lima pelaku yang tergabung dalam komplotan perampok nasabah bank di Lebak Bulus, Jakarta Selatan yakni R dan AS, saat dihadirkan polisi di Polda Metro Jaya, Selasa (13/7/2021). 

Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua dari lima pelaku perampokan nasabah bank di wilayah Lebak Bulus, Jakarta Selatan diringkus aparat Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Selasa (13/7/2021).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengungkap modus operandi komplotan tersebut dalam melancarkan aksinya.

Para pelaku kerap mengincar korban yang baru melakukan pengambilan uang di bank.

"Modusnya pelaku membagi tugas, dua orang mengawasi orang-orang yang mengambil uang di bank, mereka bersama-sama masuk ke bank melihat dan memetakan mana orang yang ambil uang di bank itu," kata Yusri kepada awak media di Polda Metro Jaya, dikutip Rabu (14/7/2021)

Mereka beraksi pada 28 Juni 2021 lalu.

Saat itu korban yang tidak disebutkan identitasnya baru mengambil uang dari bank di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Baca juga: Dua Anggota Kawanan Perampok Uang Rp140 Juta Milik Nasabah Bank di Jaksel Diringkus Polisi

Tanpa disadari, korban ternyata sudah dipantau komplotan perampok ini.

"Jadi (pelaku) ada yang memantau korban di dalam bank itu," kata Yusri.

Setelah mendapati dan meyakini satu orang calon korbannya, pelaku yang bertugas memantau dari dalam bank langsung melaporkan kepada tiga orang rekannya yang berada di luar.

Peran ketiga pelaku kata Yusri, menyiapkan balok yang sudah ditancapkan paku.

"Tiga orang itu mempersiapkan balok yang sudah ditancapkan paku dan alat yang dipasang di kendaraan korban, sehingga saat korban meninggalkan lokasi, ban kendaraan korban kempes," ujarnya.

Mendapati ban kendaraannya kempes, biasanya para korban mencari jasa tambal ban di sekitaran lokasi.

Namun, kata Yusri, korban tidak menyadari selama dalam perjalanan dirinya diikuti komplotan ini.

Baca juga: Emak-emak Pedagang Sayur Duel Lawan Perampok di Jakarta Timur

"Kemudian ada 3 (pelaku) yang mengikuti pada saat korban turun dari mobil untuk menambal ban," ujar Yusri.

Di saat korban turun dari mobil untuk melakukan pengecekan kendaraan para pelaku yang mengikuti mobil itu langsung melancarkan aksi.

Mereka kata Yusri, mengambil tas atau uang yang ada di dalam mobil dan membawa kabur uang Rp 140 juta.

"Pelaku ini beraksi untuk mengambil tas atau uang yang diambil dari bank. Total kerugian sekitar Rp140 juta," kata Yusri.

Atas adanya laporan ini, Polisi lantas melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap dua dari lima pelaku yakni inisial AS dan R.

Kepada polisi, R mengaku bertugas untuk mengikuti korban saat di jalan.

Sedangkan AS bertugas untuk memantau para korbannya yang berada di dalam bank dan melaporkan kepada rekannya yang lain di luar.

Baca juga: Bukan Perampokan, Ternyata Motif Asmara Dibalik Pembunuhan Pengusaha Emas di Papua

"R ini tugasnya mengikuti korban, AS yang masuk ke dalam bank mencari korban yang akan dirampok," ungkap Yusri..

Yusri menyatakan, saat ini pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap tiga pelaku lainnya yang berstatus dan masuk sebagai daftar pencarian orang (DPO).

Bahkan satu dari tiga DPO itu terdapat satu pelaku yang merupakan otak dari perampokan tersebut.

"Pelakunya 5 orang yang 2 berhasil kita amankan, pertama AS kedua R. 3 orang masih DPO termasuk otak daripada rencana pencurian ini," kata Yusri.

Atas perbuatannya pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman kurungan 7 tahun penjara.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved