Minggu, 24 Agustus 2025

Lurah Bintaro Tanggapi Mural Koruptor Dirangkul Rakyat Kecil Dipukul yang Dihapus Warga

Lurah Bintaro Muhamad Nur memberikan pandangannya terkait mural bernada kritik yang sempat muncul di Jalan Bintaro Barat, Pesanggrahan, Jaksel.

TribunJakarta/Annas Furqon Hakim
Mural yang berisi kritikan muncul sebuah tembok di Jalan Taman Bintaro Barat, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Selasa (5/10/2021). 

Nur mengatakan, mural bernada kritik itu kemungkinan dibuat oleh anak-anak muda yang memiliki kreativitas.

"Sebenarnya tulisannya itu bagus loh, mengkritik ya. Jadi anak muda yang mungkin kreatif sih," kata dia.

Namun demikian, ia juga tidak menampik mural tersebut dibuat di lokasi yang tidak sesuai dan melanggar aturan.

"Kreatifnya di tempat yang enggak pas gitu loh. Makanya nanti bisa juga kita cari wadahnya untuk mereka berekspresi," ucap Nur.

Mural Dihapus oleh Warga

Sejak Selasa (5/10/2021) malam, mural Koruptor Dirangkul Rakyat Kecil Dipukul telah dihapus.

Nur mengatakan, mural tersebut dihapus oleh warga sekitar dengan alasan menjaga lingkungan tetap bersih.

"Ya kan supaya lingkungan bersih, dan juga memang ada sebagian coret-coretan di situ dibersihkan juga semua," tutur dia.

Mural sindiran bagi pemerintah bertuliskan 'Koruptor Dirangkul, Rakyat Kecil Dipukul' hilang total karena temboknya dicat.
Mural sindiran bagi pemerintah bertuliskan 'Koruptor Dirangkul, Rakyat Kecil Dipukul' hilang total karena temboknya dicat. (warta kota/Ramadhan LQ)

Demi Hindari Provokasi

Selain itu, berdasarkan keterangan RW setempat, Nur menyebut mural itu dihapus untuk menghindari provokasi.

"Ya mungkin itu, karena saya tanya pak RW nya, supaya aman warga saya," ujar dia.

"Dari warga juga sebenarnya. Saya juga enggak ngerti. Tapi yang mengerjakan itu (hapus mural) dari masyarakat sendiri," sambung Nur.

Nur memastikan aparat tiga pilar tidak terlibat penghapusan mural bernada kritik tersebut.

"Bukan (aparat tiga pilar), enggak ada. Kita nggak mendampingi," ujar dia.

Baca juga: Pensiunan Jenderal Gadungan Otaki Penipuan Modus Jamin Jadi Anggota Polri, Korban Rugi Rp 200 Juta

Baca juga: Terlibat Penggelapan Mobil Mewah, Pria Mengaku Polisi Ditangkap saat Tamasya Bersama 4 Teman Wanita

Pantauan TribunJakarta.com pada Kamis (7/10/2021) sore, mural tersebut dihapus menggunakan cat berwarna putih.

Halaman
123
Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan