Formula E
Sebut Pembangunan Sirkuit Formula E sebagai Biang Masalah, Pengamat: Sering Jadi Polemik
Pengamat menyebut proyek Formula E justru menjadi biang masalah lantaran kerap menimbulkan polemik.
Editor:
Pravitri Retno W
lihat foto
PT Jakarta Propertindo Sebut Lintasan Sirkuit Formula E dalam Tahap Pengaspalan
PT Jakarta Propertindo (JakPro) klaim lintasan sirkuit Formula E saat ini masuk ke tahap pengaspalan.
Direktur Utama JakPro, Widi Amanasto mengatakan, meski sudah masuk tahap pengaspalan, ia belum mengetahui secara detil persentase panjang lintasan yang telah diaspal.
"Kalau diaspal sih sudah, kita bisa lihat langsung nanti," ucap Widi, pada Sabtu (5/2/2022).
Ia menjelaskan terkait penjelasan secara rinci akan disampaikan dalam forum konferensi pers.
Tetapi, JakPro berjanji bakal melaporkan progres pembangunan trek secara bertahap.
"Kita janji secara periodik kita akan update terus," tambahnya.
Sebelumnya diketahui, progres pembangunan sirkuit atau lintasan Formula E di kawasan Ancol, Jakarta Utara terus mengalami kemajuan.
Communication Manager OC Jakarta EPrix 2022, Melisa Sjach mengatakan, sampai Jumat, 25 Februari 2022 kemarin, progres pembangunan sirkuit Formula E telah mencapai 38,20 persen.
Baca juga: Yakin Formula E Jadi Magnet, Wakil Ketua DPRD DKI Minta Anies Tak Wajibkan ASN Beli Tiket
Baca juga: Penggunaan Bambu pada Sirkuit Formula E Sempat Tuai Polemik, Kini Anggaran Bengkak Rp 10 Miliar
Capaian ini melebihi target yang semula direncanakan, yakni 23,04 persen.
"Dari cut off per tanggal 25 Februari 2022 : realisasi progress 38,20 persen dari target 23,04 persen."
"Dalam artian deviasi positif sebesar 15,16 persen," ucap Melisa saat dihubungi Wartakotalive.com, pada Minggu (27/2/2022).
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Lapisan Lintasan Formula E Menggunakan Bambu, Pengamat Menilai Proyek Penuh Masalah
