Pembunuhan di Bekasi
Dua Mayat Perempuan Dicor Semen di Bekasi, Suami Curiga Korban Tak Kunjung Pulang Usai Pamit Mengaji
Keduanya baru mendapatkan izin mendobrak pintu pada pukul 22.00 WIB. Saat itu, polisi mendapati pelaku P telah tergeletak bersimbah darah
Editor:
Muhammad Zulfikar
Penemuan dua mayat perempuan itu lanjut Purwo berawal dari suami korban datang mencari istrinya melalui pelacakan GPS ponsel.
"Awalnya suami korban datang, katanya cari di GPS terakhir titiknya di sini," kata Purwo.
Dari informasi tersebut, pihak suami korban berkoordinasi dengan kepolisian dan didampingi Bimaspol setempat. Proses pencarian lalu dilanjut dengan penelusuran CCTV di sekitar TKP, terlihat korban bernama Heni Purwaningsih (38) dan Yusi (45) masuk ke dalam salah satu rumah.
"Untuk meyakinkan ada ibu dua orang masuk sini kita cek CCTV lingkungan, di rekaman kelihatan hari Minggu 26 Februari masuk ke TKP jam 17.02 WIB," kata Purwo.
Tetangga sekaligus petugas keamanan di lingkungan rumah kontrakan P, yakni Adi (54) mengatakan pada Minggu (26/2) atau pada hari pembunuhan terjadi, terduga pelaku keluar dari rumah kontrakannya.
P terlihat membeli semen dan pasir. Sebelumnya, P sempat terlibat cekcok soal utang piutang dengan dua orang terduga korban.
"Yang meninggal datang mau nagih utang, mungkin cekcok. Tetangga dengar suara
gaduh, terus setelah itu curiga melihat dia beli semen satu sak sama pasir waktu hari
Minggu sore," ucap dia.
Baca juga: Update Temuan 2 Mayat Wanita Dicor di Bekasi, Terduga Pelaku Tewas dalam Perjalanan ke RS
Suami Syok
Heri (45), suami dari almarhumah Yusi menceritakan awalnya pada hari Minggu (26/2) sekira pukul 13.00 WIB, Yusi sempat berpamitan kepada Heri untuk mengaji di Masjid At Taqwa, Perumahan Harapan Baru Regensi, Kota Bekasi.
Setelah itu, korban beserta ke empat rekannya, sempat menghampiri rumah makan bakso di sekitar lokasi sekira pukul 16.00 WIB.
Satu dari empat rekan Yusi tersebut adalah Heni (48), yang juga menjadi korban lainnya dalam peristiwa itu.
"Dia (Yusi) kabari saya juga lagi di masjid mengaji, ada si Heni juga, terus update foto juga pakai gamis warna putih berempat sama temannya," kata Heri.
Merasa khawatir dengan keberadaan sang istri karena tidak mengabari dirinya, Heri pun sontak mencoba rutin menghubungi Yusi melalui ponsel genggam.
Namun, sambungan telepon tersebut tidak digubris oleh Yusi. Semakin khawatir
dengan kondisi tersebut, Heri berinisiatif langsung mendatangi tempat Rumah Sakit
sekitarnya, dengan ia menduga istrinya tersebut diperkirakan mengalami kecelakaan.
"Saya datangi Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Cakung, karena saya takutnya istri saya kecelakaan, itu jam 22.00 WIB muter rumah sakit saja, tidak tahunya tidak ada," jelasnya.
Pembunuhan di Bekasi
Fakta Baru Penemuan 2 Jasad Wanita Dicor di Bekasi, Kedatangan Mobil Pengangkut Semen Terekam CCTV |
---|
Wanita Korban Pembunuhan yang Jasadnya Dicor Semen Dimakamkan di TPU Malaka |
---|
Dua Jasad Wanita Dicor di Bekasi, Ahli Nilai Kasusnya Selesai karena Pelaku Meninggal Dunia |
---|
Dua Jasad Wanita Dicor, Ahli Psikologi Forensik Duga Pelaku Sudah Rencanakan Lenyapkan Korban |
---|
6 Fakta Pembunuhan 2 Wanita Dicor Semen: Terlacak dari GPS, Hubungan Terduga Pelaku dan Korban |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.